Hasrat Samantha makin menjadi-jadi ketika lidah Chase menyapunya perlahan. Ini tidak cukup dan tidak lagi bisa ditahan, dia bisa gila. "Sayang...Papa Daddy..." Samantha mendengar tawa teredam yang berusaha Chase tahan, namun ia terlalu terhanyut oleh sentuhan dan permainan lidah Chase sehingga pikirannya teralihkan untuk mencari tahu apa yang terjadi. Ia merasa sudah hampir sampai, ia bisa membayangkan saat pelepasan melandanya ia akan hancur berkeping-keping saking kuatnya hasrat yang melanda dirinya. Chase masih sibuk dengan lidah dan bibirnya, mendarat di kulit hangat Samantha, mencicipi bagian-bagian yang menuntut perhatiannya. "Yeah...yeah...Sayang." Kembali Samantha mendesis ketika lidah Chase memberinya lebih banyak tekanan, membuat pinggulnya otomatis melenting. "Sayang..Daddy, jangan menyiksaku terlalu lama, please Sayang...please!" Samantha merasa tubuhnya telah luar biasa panas. Sedikit lagi. Hampir samp
Terakhir Diperbarui : 2025-06-22 Baca selengkapnya