Share

Teknik Pura-Pura Sombong

Ejekan Asoka sekali lagi membuat Setya semakin marah. Pria berkuncir itu meminta parang milik Jalu dan Jalu pun melemparnya dari jauh.

Kini, Setya menggunakan dua parang besar, sementara Asoka hanya pedang kecil dengan gagang berpendar putih keabu-abuan.

“Bagus. Dia semakin marah. Aku bisa memulihkan energi sembari menghindari serangan si bodoh itu,” batin Asoka dalam hati.

“Dalam hitungan detik, aku akan memenggal kepalamu, Bocah!”

Setya mengubah kuda-kudanya. Dia menekuk kaki kanannya dan mendorong kaki kirinya ke belakang. “Putaran Parang Gerimis!”

Asoka terkejut. Kaki kiri Setya ternyata digunakan sebagai tolakan agar dia bisa melesat cepat ke arah Asoka. Dua parang tersebut diputar dengan cepat dan membentuk baling-baling yang siap memotong apapun.

“Tabrak dia, Soka!” Gatra berteriak kencang dalam tubuh Asoka. “Lari ke depan dan jatuhkan tubuhmu ke arah kiri.”

Asoka menuruti permintaan Gatra. Dia berlari cepat seakan ingin menandingi putaran golok dari Setya. Semua yang ada di sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status