Share

Bab 9

"Lea, aku numpang nginap dirumah kamu malam ini, ya. Besok aku akan pulang ke kampung." pintaku setelah masuk ke mobil.

"Kenapa harus ke kampung sih, kamu mau jadi petani?" sahutnya.

"Entahlah yang jelas aku mau menenangkan diri dulu."

"Orang kalau ada masalah itu di selesaikan, jangan malah lari. Lihat! sedari tadi ponsel kamu bergetar, pasti dia sedang sibuk mencari kamu." Sela Mas Ubay yang mungkin ada benarnya.

"Kalau kemarin saja dia sudah memilih perempuan itu, buat apa lagi berharap untuk kembali bersama." jawabku dengan hati yang dipenuhi luka, teringat gimana Mas Gunawan mengandeng tangan perempuan itu di depan mataku.

"Hidup itu memang rumit, ya." seloroh Mas Ubay.

"Iya, makanya lu ga usah hidup, Bang!" celetuk Lea sambil terkekeh membuat Abangnya menghela napas dalam-dalam, sabar ... Sabar...

Bersyukur juga suami Lea sedang keluar kota. Jadi, aku bisa numpang tidur untuk satu malam disini . Pernikahan Lea yang katanya hanya sebatas status. Membuat dia bebas, seakan tai memi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Suami egois mau enak sendiri saja punya 2 istri yg akur...sudah mendua dan main rahasia² an
goodnovel comment avatar
Yani Sarumaha
suami yg poligami diceraikan.
goodnovel comment avatar
nur arifah RA mutiara hati hadir arifah
lebih baik bercerai....poligami memang boleh...tapi bila istri pertama tahu dan setuju..tiada ampun bagi peselingkuh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status