Share

Bab 11.A

Tubuhku lemas dan langsung luruh terduduk di lantai, benarkah apa yang sudah diucapkan wanita itu? entah kenapa ada rasa senang menyelinap dalam hati.

Pantas saja selama ini ia tak pernah tulus menyayangiku, hanya sebuah kebencian yang ia tunjukkan, ternyata ini penyebabnya.

"Bahkan, jika uang satu milyarmu itu diberikan padaku ga akan cukup untuk membayar jasa-jasaku!" teriaknya lagi dengan kalap

"Aku minta uang dua puluh juta saja kamu pelitnya minta ampun, padahal uangmu itu banyak! Sekarang aku jual motor bututmu itu masih saja kamu mempermasalahkan!" Lagi-lagi ia meracau seperti orang gila

Sementara aku tak memiliki daya untuk melawan, tenagaku seperti terkikis saat mendengar kenyataan tadi, bagaimana tak kaget selama ini aku diasuh sekaligus disiksa batin oleh wanita itu, sementara ibu yang telah melahirkanku entah di mana.

Plak!

Bapak menampar istrinya yang pemarah, wanita menor itu terperangah dan menatap suaminya dengan napas terengah-engah.

"Cukup! Kamu sadar ga apa yang su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status