"Jangan khawatir. Mereka pasti sedang di panti. Mungkin sedang sibuk menyiapkan pesta." Abigail membuka keran dan mencuci tangan.
"Pesta?" Mata Louis berbinar.
"Pesta akhir tahun. Anak-anak biasanya bermain kembang api dan meniup terompet saat menyambut pergantian tahun."
Mulut si Kembar kompak membulat. "Itu pasti seru. Apakah kami boleh ikut berpesta nanti?"
"Tentu saja," sahut Sophia, membuat semua orang menoleh padanya. "Hanya kalau kalian masih menginap di sini."
"Sophie! Kamu sudah pulang?"
Emily terdengar antusias. Sophia tersenyum, mengira kalau gadis mungil itu senang melihat kehadirannya. Namun, menyaksikan dua balita itu berlari melewatinya, lengkung bibirnya rapuh.
"Mama pulang, Mama pulang." Suara si Kembar mendadak terasa mengganggu di telinganya.
Frank menyadari perubahan ekspresi itu. Sambil mendengus samar, ia ikut berjalan menuju pintu depan.
Namun, bukannya melihat Kara, mereka malah mendapati dua traktor tanpa pengemudi. Jauh di depan sana, Kara dan Barbar