Harsa segera menutup ponselnya setelah kembali melihat pesan tersebut yang ternyata dari polisi mengenai keadaan terjadinya kasus Nyiur yang hampir saja dibunuh menggunakan belati. Harsa mengurungkan niat untuk ke kamar putrinya, ia segera kembali ke kamar lagi karena rasanya ia perlu dulu meletakkan kepalanya itu berdiam diri sejenak di atas bantal.
Keadaannya masih baru sampai depan pintu, mereka masih baru selangkah lagi masuk di kamar Alifa dan Aliza. Ayu yang dari tadi berjalan di belakang Harsa pun juga ikut berpaling kemudian menyusul Harsa ke kamar. Nyiur pun secara diam-diam juga mengikuti langkah tersebut, karena Ayu berhenti di depan pintu jadilah Nyiur juga ikut di situ.
Sebenarnya, mereka itu sama-sama ingin memberontak dan bertanya ulang kepada Zalfa beserta Zulfikar mengenai mengapa mereka justru membela penjahat tersebut. Akan tetapi m, mulutnya sudah malas terlebih dahulu karena jawabannya sudah dipastikan akan tidak memuaskan dan justru akan membuat mereka semak