“Tidak ada yang salah di antara Ibu dan Bapak.” Itu kata dokter yang memeriksa Permata dan Axel. Dokter itu tersenyum menenangkan. “Memang begitulah kadang-kadang, Pak, Bu. Ada yang sekali langsung jadi. Ada yang bahkan harus menunggu sampai bertahun-tahun baru dikasih. Namanya juga rezeki.”
Permata lantas melirik Axel yang ada di sampingnya seolah bilang, ‘Aku bilang juga apa’ pada sang suami. Axel pun hanya diam saja tanpa memberikan tanggapan.
“Tidak perlu khawatir, Pak. Kalau seandainya ada yang salah di antara Ibu dan Bapak, maka sudah pasti Ibu dan Bapak tidak akan bisa punya anak. Tapi buktinya, putra kalian tampan sekali.”
Benar. Yang dikatakan oleh dokter memang benar. Tapi terkadang ketidakpuasan yang dirasakan oleh manusia di samping Permata itu tampak nyata. Daripada mereka menebak-nebak kenapa dan ada apa, lebih baik langsung memastikan kepada dokter. Jika seperti ini, semua sudah jelas jika tidak ada hal yang buruk terjadi. Dan semua itu hanya perkara rezeki. Kapan da