Hari ini adalah hari minggu, karena Sarah libur kerja, ia pun membantu Bu Susi beberes rumah dan memasak untuk makan siang.
Saat mereka sedang sibuk memasak di dapur, Bu Susi yang merasa penasaran dengan kemajuan hubungan anak dan menantunya, akhirnya membuka obrolan mengenai hal itu.
"Sarah.. Ibu denger dari Aris, katanya kamu sudah memaafkan dia. Apa itu benar, Nak?" tanya Bu Susi.
Sarah hanya mengangguk dan tersenyum tipis saat mendapatkan pertanyaan seperti itu dari ibu mertuanya.
"Apa kamu sudah benar-benar memaafkan Aris dengan tulus? Lalu, beneran siap menerima Sinta untuk menjadi madu kamu?" tanya Bu Susi lagi.
Di satu sisi, mana mungkin Sarah mau berkata jujur kepada mertuanya? Sedangkan, di sisi lain ia juga tidak ingin membuat Bu Susi terlalu berharap dan membuat sang mertua kecewa pada akhirnya.
"Aku memang sudah berusaha untuk memaafkan Mas Aris, Bu. Dan siap gak siap, aku juga akan tetap terima Sinta sebagai maduku. Aku akan menjalaninya apa adanya, biarkan semuany