"Jadi apa benar Anda yang menyuruh Tang Chi Kung dan keempat rekannya pergi ke Pulau K pada tanggal 20 November untuk membakar komplek pergudangan milik Tuan Oliver Jason Cheng?" tanya Sersan Vincent O'Brien sambil duduk di seberang Joshua di meja stainless steel untuk interogasi.
Tatapan mata Joshua tak fokus, dia cemas akan mendapat hukuman penjara karena menjadi otak kejahatan serius. 'Dasar preman-preman bodoh! Kenapa malah membuatku terseret dalam kasus hukum begini sih, huhh!' gerutu Joshua berdiam diri.
"Ehm, jawab pertanyaan saya, Mister Joshua Cheng!" desak sersan berambut pirang cepak itu dengan nada keras.
"Ehh ... hmm ... tunggu pengacara saya datang, Sir!" tolak Joshua dengan gundah.
Letnan Jimmy Bruckman memberi backup ke rekannya dengan berkata spontan, "Buat apa menunggu pengacaramu? Apa sesungguhnya memang benar, otak dari peristiwa kebakaran di Pulau K itu kamu?!"
"Bu—bukan saya!" kelit Joshua dengan keringat bercucuran di dahinya. Dia menyekanya dengan sapu tangan.