Bab 62 MJDMP
"Lalu bagaimana keputusan Bu Ambar sekarang? Apa Bu Ambar masih akan bertahan dengan lelaki seperti Supeno itu? Ini bukan kali pertama Bu Ambar disakitinya, kan?" tanya Anjani setelah tangis mereka mereda.
"Saya bingung, Anjani ... Saya ini terlalu lemah sebagai seorang wanita, tidak seperti kamu. Kalau menuruti keinginan hati, jujur sudah sejak lama saya ingin berpisah dari Juragan Supeno. Tapi saya memikirkan anak-anak. Bagaimana nasib mereka kelak?
Besar kemungkinan hak asuh akan jatuh pada saya, tapi, bagaimana dengan masa depan anak-anak? Bagaimana saya membiayai hidup dan pendidikan mereka? Karena juragan Supeno pasti akan lepas tangan dari hal itu, sedangkan selama ini saya hanya bergantung pada harta Juragan Supeno untuk itu.
Lagipula Juragan Supeno juga tak akan bersedia menalak saya, sedangkan saya tidak bisa menggugat cerai dengan segala keterbatasan ruang gerak saya, seperti yang kamu tahu, Juragan Supeno pasti akan menghalanginya," Bu Ambar mulai menyampaikan