“Aleya, kamu tidak ingin temui Wanda?”
James bertanya dengan lembut kepada Aleya yang mematung sambil terus menatap kepadanya.
“Kamu kenapa? sakit?” James mulai khawatir dengan sikap Aleya.
“Ah, ti-tidak apa-apa. Ayo, kita temui Wanda.” Aleya yang terlihat salah tingkah buru-buru masuk ke ruang perawatan tempat Wanda berada.
James mengerutkan dahinya mencoba memahami sikap dari wanita yang telah meruntuhkan hatinya dengan kisah kelamnya. Akhirnya ia mengikuti langkah Aleya.
Wanda terlihat lemah, wajahnya yang biasanya terlihat galak kini berganti wajah memelas menahan rasa sakit yang dialaminya. Perlahan Wanda membuka matanya, sedari tadi ia mencari sosok Aleya.
“Syukurlah,” bisiknya dalam hati Wanda setelah melihat Aleya datang menghampirinya.
“Setidaknya dia baik-baik saja,” ujarnya lagi kali ini terdengar pelan, kemudian ia menghela napas lega.
“Bu Wanda, apa yang Ibu katakan?” Rita mencoba mendengarkan dengan seksama ucapan Wanda yang terdengar pelan.
Wanda segera menggelengkan ke