“Kamu masak apa Sayang?”
Tangan Adrian tiba-tiba melingkar di perut Alea membuat Alea terkejut dengan kedatangan sang Tuan.
“Anda kenapa mengagetkan saya Tuan, nanti kalau Nyonya melihat bisa gawat.” Alea berusaha melepas pelukan Adrian tapi pria itu enggan melepaskannya.
Gina yang baru pulang pasti sangat lelah dan mengantuk jadi tidak mungkin bangun.
“Semalam kita off, bagaimana kalau pagi ini kita berolahraga.” Bisik Adrian.
Mendapati kelakuan Adrian yang maniak Alea hanya bisa menggelengkan kepala, Adrian seperti tidak memberikan dia kesempatan istirahat sejenak saja.
“Saya takut Tuan jika tiba-tiba Nyonya bangun.” Alea berusaha menolak.
Adrian mengangguk, lagipula tidak nikmat rasanya jika bercinta sambil membawa perasaan takut.
Seperti layaknya pasangan suami istri Adrian membantu Alea memasak, bahkan dia yang mengaduk sup ayam yang Alea masak.
“Coba kamu rasakan, sudah pas apa belum.”
Sebelum Alea mencobanya, Adrian terus meniupi sesendok kuah sup, memastikan agar uap