Melvin terlihat tidak senang mendengar ucapan Rihana yang menuduhnya menjadi penyebab semua masalah dalam hidup wanita itu. Dia secara impulsif mencengkram kedua lengan Rihana, sebelum kemudian menarik tubuh wanita itu merapat kepadanya.
Rihana cukup terkejut dengan yang dilakukan Melvin, ditatapnya pria yang kini berada di jarak begitu dekat dengannya.
“Andai, andai kamu tidak pergi pagi itu, aku pasti akan bertanggung jawab sepenuhnya kepadamu. Andai malam itu bukan aku yang bersamamu, hidupmu mungkin akan lebih buruk lagi. Aku di sini karena ingin memperbaiki semua yang terjadi, apa kamu tidak paham dengan hal itu, hah?” Melvin kehilangan kesabaran karena Rihana tidak peka dengan hal yang sedang dilakukan Melvin saat ini.
Rihana tertegun mendengar ucapan Melvin, memang benar jika dirinyalah yang salah sebab pergi malam itu, kemudian kini malah menyalahkan Melvin.
“Jika kamu berniat memperbaiki semua, kenapa tidak sejak lima tahun lalu mencariku?” Rihana memicingkan mata saat bicara