Andini memasang ekspresi polos seolah tidak tahu apa-apa. "Apa yang ingin Putri dengar dari hamba?"
"Bukankah Kalingga dulu pernah jadi tunanganmu? Sekarang dia malah rela mengambil risiko demi wanita lain. Kamu nggak marah?"
Saat itu Andini baru tersenyum tipis. "Pernikahan antara hamba dan Tuan Kalingga dulu hanyalah bentuk keterpaksaan karena hamba tidak ingin menikah dengan Jenderal Rangga. Antara kami berdua ... tidak pernah ada cinta."
Safira menatap wajah Andini dengan saksama. Dia hanya bisa membatin bahwa mungkin Andini benar-benar tidak menyukai Kalingga. Namun, dia tetap tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Lalu ... kamu juga nggak suka Rangga?"
Andini bersusah payah menghindari pernikahan yang dianugerahkan oleh Kaisar, bahkan lebih memilih menikahi orang cacat daripada harus menjadi istri Rangga. Kalau begitu, seharusnya dia memang tidak menyukai Rangga.
Andini tersenyum samar, lalu mengangguk pelan.
Meskipun Safira sebenarnya sudah menduga jawabannya, melihat Andini m