Terlihat seorang wanita tak sadarkan diri tergeletak tepat di depan mobil sewaan mereka. Kontan Kalila mendekati wanita itu dan menggoyangkan lengannya. Namun dia masih tak sadarkan diri.
“Hey … Wake up!" Kali mengangkat kepala wanita itu yang sedari tadi tertutup oleh rambutnya.
Disibakkannya rambut agar terlihat jelas.
Wajah wanita blesteran cantik ditambah penambilannya yang rapi dengan blezzer dan rok slim panjang sebetis.
“Clara?!” Dareen yang tepat di belakang istrinya gercep meraih tubuh wanita itu dan menggendongnya menuju mobil bagian tengah.
‘Tunggu … kenapa dia menggendongnya?’ bola mata kalila melebar kala melihat suaminya berani di depannya menggendong seorang wanita yang bukan mahram.
Ingin terucap kata ‘jangan’, tetapi bibir ini terasa tertahan. Rasanya ada menggema di hati.
‘Kok bisa dengan mudahnya priaku respect begitu cepatnya. Emang siapa wanita itu?&rsq