Sebelum baca tolong follow dan sub, selamat membaca semoga kalian suka.
10 - Cemburu
Mereka berjalan kaki dalam diam, hanya suara kendaraan yang membuat tidak terlalu sunyi.
"Mau ke mana kita? Maaf, istriku membawa mobil kami. Sedangkan di rumah Ibu, mobilnya dibawa Rangga," jelas Faiz, Amira hanya tersenyum menanggapinya.
"Tak apa, kita jalan sekitar sini aja," sahut Amira pelan.
"Jangan begitu, kita makan saja yuk," ajak Faiz menatap Amira yang menggeleng.
"Tidak ah, masih kenyang. Kitakan baru saja makan," balas Amira dibalas anggukan oleh Faiz.
"Iya juga sih, terus kita ke mana dong," kata Faiz lalu berhenti berjalan dan mengelus dagunya berpikir, Amira melihat calon suaminya tanpa berkedip, dia terpesona dengan ketampannan Faiz.
Merasa diperhatikan ia menatap Amira, dia terkekeh saat gadis itu memalingkan wajahnya karena ketangkap basah tengah menatapnya.
"Aku memang tampan, jadi gak terkejut saat calon istriku terpesona," kekeh Faiz dengen pedenya membuat Amira berdesis.
"Kepe