Share

Bab 14 : Aseemmm

Chandra POV

Pagi ini aku sudah memakai seragam PDL lengkap sambil menikmati teh melati buatan Dyan. Perdebatan semalam ya ber ending seperti itu. Jangan bayangkan bakal nangis gila ya. Bagi nya air mata itu haram hukumnya.

Nggak mau kalah dengan sifat dingin nya, aku pun berencana membuat bibir nya berkata lebih banyak dari biasanya. Liat lah dia sedari tadi mondar-mandir cari baju batik nya. Aduh ehh kok rasanya malah terpesona sama dia sih.

Liat nah tinggi yang ya ku akui kalo tes Wara ngga lolos. Rambut pendek ala militer, wajah putih mulus bak kapas. Bibir pink alami dan jangan lupakan wajah yang simetris. Hah bisa khilaf liat Dyan dari tadi kayak setrika di depan mata ku.

"Dra,"

Yes, akhirnya manggil kan dia. "Kenapa Yan?,"tanya ku pura-pura nggak tau. "Nggak jadi,"ucap Dyan kembali beranjak. Dasar cewek, gengsi mulu. Hah pemandangan ku memang agak aneh. Pasangan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status