Share

Seorang Saintess

Aku terus berjalan saja. Tapi dia menghentikanku dengan omong kosongnya. 

“Bukankah itu adalah Baron Sanktessy yang miskin?”

Aku menatapnya. Dewa, tidak bisakah aku tenang sebentar? Kenapa terlalu banyak orang seperti ini dihidupku? 

“Apa kau mampu memasukkan uang di sini? Semua orang tahu betapa miskinnya kalian.” Dia menyeringai. 

Aku mengambil napas saat dia menjeda hinaannya. 

“Semua orang juga tahu bahwa aku seorang sowrdmaster dan menebas kepalamu adalah perkara mudah.”

“Apakah kau tak pernah membaca berita? Itu pasti tidak mungkin, 'kan? Pantas rambutmu seperti jamur kotoran.” Aku meliriknya dengan kehinaan. 

Viens Aisling

Jangan lupa baca. Diusahakan update dua hr sekali sekarang. Terima kasih yang sudah membaca cerita Akion 🥰

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status