Share

44. What should be done

Malam itu, James tengah bergelut dengan tumpukan pekerjaan di ruang kerjanya. Membenamkan diri dalam data grafik yang mencerminkan kesehatan jaringan di berbagai bisnisnya. Meski berusaha fokus pada laporan yang dikirimkan oleh Benicio, sesungguhnya sejak lama bayangan Afro Maccini menyusupi pikiran.

Sialan! James mengumpat dalam hati seiring berkas-berkas di atas meja yang ia sapu dengan kesal. Dia mengusap wajahnya dengan kasar.

Bagaimana mungkin Alexsei masih belum bisa menemukan jejak bajingan itu? Apakah terlalu sulit menemukan sekelompok orang yang secara terang-terangan datang untuk menyerang mereka?

Teka-teki ini membuat pikiran James terasa frustasi. Merenggangkan tubuhnya sejenak, ia memutuskan untuk meredakan penat dengan menatap keluar jendela.

Pemandangan malam membuka lembaran baru. Langit dipenuhi bintang, dan cahaya bulan menerangi hamparan halaman dengan penuh misteri. Selama beberapa saat James hanyut dalam pikirannya sendiri. Tenggelam dalam bayang-bayang dendam ya
Ikabelatrix

Hallo.. maaf ya baru update lagi.. semoga kalian ttp suka & nungguin kelanjutan cerita ini đź’•

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status