Share

Bab 49

Bianca sekilas mengamati kakaknya dari luar pintu butik yang berbahan kaca, tengah asyik memilih pakaian sementara Erick berada di belakang kakak laki-lakinya. Melihat wajah bahagia kakak laki-lakinya yang tampak menyambut antusias liburan empat hari mereka sudah lebih dari cukup membuatnya ikut senang. Untuk kali pertama, ia bukan melihat wajah kakak laki-lakinya yang muram, selalu serius dengan pekerjaan yang ia curahkan sepenuh hati namun tidak pernah dihargai sedikit pun oleh semua bawahan klan Pedrosa dan juga anggota klan lain karena statusnya sebagai anak haram. Klan vampir bisa dikatakan, masih memiliki pandangan yang cukup konservatif mengenai hubungan di luar pernikahan, walaupun mereka juga tidak mempermasalahkan soal gender dalam kehidupan mereka seperti manusia. 

Tapi tradisi? Jika diibaratkan klan vampir itu seperti agama, maka bisa ia katakan bahwa vampir itu mirip seper

Zhen Xin Xin

Terima kasih telah membaca ceritaku. Jika kalian menyukai ceritaku, kalian bisa memberi dukungan dengan mengirim gem dan juga memberi komentar. Stay safe~

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status