Share

246. Kebenaran Menemukan Jalan

last update Last Updated: 2025-06-20 23:39:09

Pagi itu Lily menatap layar ponselnya yang menampilkan sebuah berita.

Lily tak percaya sampai membaca judulnya berulang kali.

'Momen Keakraban Lily Mahesa dan Cucu Presiden: Benarkah Selama Ini Dia Korban Pemberitaan Miring?'

Tangan Lily sedikit gemetar saat menggulir layar ke bawah. Ada lima foto berbeda yang menampilkan dirinya bersama Keenan dan Arsen sedang makan di restoran kemarin.

Menurut Lily ada satu foto yang paling mencolok, yaitu saat dirinya sedang tersenyum lembut sambil meletakkan lauk ke piring Keenan.

Semua komentar yang menyertai berita itu berbanding terbalik dengan berita sebelumnya.

Jika dulu penuh hujatan, kali ini penuh pujian.

'Ternyata Lily Mahesa sosok keibuan. Dia orang baik.'

'Jadi apa selama ini kita termakan gosip?'

'Kalau benar dia akrab dengan cucu Presiden, jangan-jangan semua berita soal dia bohong.'

Lily masih fokus membaca berita itu. Dia yang masih membaca komentar di berita itu seketika kaget saat Arsen keluar dari kamar man
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (10)
goodnovel comment avatar
Wida
ehh Sonia semoga cpet sadar
goodnovel comment avatar
🍁Mam 2R🍁
klo mau datang ke sidang Lily harus di dampingi Arsen, takut ada orang jahat yang mengintai
goodnovel comment avatar
eva nindia
itu kbr adyaksa gmnaa
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   259. Menyelesaikan Masa Lalu Part 2

    Arsen duduk di ruang kerjanya. Meskipun tahu kalau Hana dan Keenan sudah datang tapi dia sama sekali tak berniat untuk menyapa. Hingga Lily masuk ke ruang kerjanya. Arsen melihat istrinya itu mendekat dengan senyum merekah. "Apa mereka sudah pulang?" Arsen bertanya pada Lily. Istrinya itu berjalan mendekat ke kursinya lalu berhenti tepat di sampingnya. Arsen meraih tangan Lily, dia tersenyum kecil saat wanita itu mengayunkan tangan mereka yang bertautan ke kiri dan kanan. "Mereka belum pulang, Keenan sedang bermain di halaman samping, dan Hana masih ada di ruang tamu. Aku datang untuk memintamu menemuinya." Arsen kaget. Alisnya berkerut menatap heran pada Lily. "Menemui siapa? Keenan?" Lily menggeleng. "Tentu saja Hana," balasnya. "Untuk apa?" Senyum di wajah Arsen menghilang, bahkan auranya menggelap. Arsen membuang muka, di saat itu Lily memeluknya dari belakang. Lily menyandarkan dagu ke pundak Arsen seraya mengusap dada pria itu. "Kamu akan terus mengingatnya, dia

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   258. Menyelesaikan Masa Lalu Part 1

    Keenan terlihat ragu. Anak itu bingung karena Hana datang dan ingin mengajaknya pergi, padahal selama ini Hana sama sekali tidak pernah seramah ini padanya. “Keenan.” Hana memanggil lagi dengan nada sangat lembut. Bagaimanapun juga, Keenan sangat merindukan kehangatan dari ibunya. Meski sedikit takut, tapi pada akhirnya Keenan menerima uluran tangan Hana. Hana tampak sangat lega. Dia terharu hingga memeluk erat tubuh Keenan. Bukan karena Lily mensyaratkan untuk bertemu dengannya harus bersama anak itu. Melainkan, Hana benar-benar merasa sangat bersalah. Dia menyesal, tak seharusnya menjadikan Keenan sebagai pelampiasan kebenciannya pada dunia. Hana menangis, hatinya sakit merasakan penyesalan yang teramat dalam. Dia mengusap punggung Keenan, menciumi pundak kemudian pipi anak itu bertubi-tubi. “Maafkan Mama, Keenan. Mafkan Mama.” Hana berbisik di dalam hati. Keenan melepaskan pelukan Hana, dia bingung melihat wanita yang melahirkannya itu menangis. “Mama kenapa?” Keena

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   257. Mengundang Wanita Itu Ke Mansion

    Setibanya di perusahaan, Arsen dan Lily baru berpisah saat pintu lift terbuka di lantai ruang divisi pemasaran. Lily keluar lift lalu berjalan ke ruangannya. Dia masih kesal ke Arsen yang menggodanya. Lily berniat ke pantry untuk membuat kopi lebih dulu, dan tanpa sengaja dia bertemu dengan Juna yang kebetulan berada di sana. “Aku menerima posisi manager yang ditawarkan dan dipindah ke cabang ARS yang ada di Jogja,” ujar Juna saat berbicara dengan Lily. “Itu kabar bagus, aku yakin kamu pasti bisa menjalankan tugasmu sebagai manager dengan baik di sana,” ucap Lily bersikap seolah dia ikut senang. Juna tersenyum, lalu kembali berkata, “Aku pindah awal bulan. Minggu ini aku minta izin untuk membuat acara perpisahan dengan teman-teman.” “Acara perpisahan?” Lily cukup terkejut mendengarnya, bukankah seharusnya tim yang berinisiatif. “Tentu, tentu saja,” ucap Lily mengiyakan. “Oh ya, soal kasusmu dengan putri presiden, aku ikut lega, akhirnya wanita bernama Hana itu menjelas

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   256. Menemui Presiden

    Arsen tidak bisa membiarkan Lily pergi menemui presiden sendirian. Dia bukannya tidak percaya pada Lily, tapi lebih ke orang yang mengundang istrinya itu.Awalnya Atmaja mengajak Lily bertemu di kediaman pribadinya, tapi Arsen tidak mengizinkan.Hingga akhirnya sekarang mereka bertemu di sebuah restoran yang sudah Arsen pilihkan.Atmaja datang terlambat lima belas menit dari waktu yang sudah ditentukan. Dia meminta maaf pada Arsen dan Lily yang sudah menunggunya."Saya tahu Anda tidak punya banyak waktu, jadi sebaiknya langsung saja sampaikan maksud mengajak istri saya bertemu." Arsen bicara menggunakan nada tegas dan dingin.Arsen tak peduli dengan siapa dia bicara saat ini."Aku ingin minta maaf soal kegaduhan beberapa saat yang lalu. Dan terima kasih juga meski dirugikan dengan pemberitaan itu, tapi kamu masih bersikap baik pada cucuku," ucap Atmaja.Lily hanya diam menatap Atmaja, sedangkan Arsen terlihat tersenyum miring."Jadi apa Anda mengakui bahwa fitnah yang diterima istri s

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   255. Permintaan Maaf

    Malam Hari Hana sudah berada di rumahnya dengan perasaan lega setelah mengungkap semua beban yang selama ini dia simpan sendiri. Dia memejamkan mata, merasakan kebebasan meskipun sadar jika akan ada masalah lain ke depannya karena semua fakta yang baru saja dia beberkan. “Nyonya.” Hana membuka mata dan menatap pada pelayan yang baru saja memanggil namanya. “Ada apa?” tanya Hana. “Tuan Atmaja ada di bawah.” Hana menegakkan badan mendengar nama sang ayah disebut. Ternyata masalah begitu cepat datang menghampirinya, walau begitu Hana sudah siap membela dirinya. “Aku akan turun,” ucapnya. Pelayan mengangguk lalu dia pergi lebih dulu meninggalkan kamar Hana. Hana menarik napas dalam-dalam lalu mengembuskan kasar. Dia menyiapkan mental untuk bertemu dan menghadapi amukan sang papa. Hana keluar dari kamarnya, dia menuruni anak tangga menuju ruang keluarga untuk menemui sang ayah. Saat sampai di sana, Hana siap marah jika sang ayah membentaknya seperti biasa ketika dia ada masalah

  • Dinikahi Sang Penguasa : Suami Kontrakku Memberi Segalanya   254. Kuat

    Seperti yang lainnya, Lily terlihat penasaran lantas mencoba mencari tahu. “Ada apa itu, Bu?” tanya Lily pada seorang wanita yang duduk di sampingnya karena di luar terlihat sangat ramai. “Menantunya presiden dirawat di sini, mungkin mereka datang untuk mencari berita,” jawab ibu itu. Lily baru tahu kalau Adiyaksa dirawat di rumah sakit ini. “Sudah lihat belum beritanya tadi pagi? Kasihan ya sama anaknya Pak Presiden, masa punya suami tampan dan mapan tapi penyuka laki-laki.” Lily tersenyum canggung mendengar ucapan wanita itu. “Tapi lebih kasihan lagi anaknya. Bagaimana nasibnya sekarang, ya,” ucap wanita itu lagi yang ternyata mengikuti berita tentang Hana dan Adiyaksa. Lily terdiam karena seketika teringat pada Keenan. Dia hanya tersenyum samar dan tak lagi bicara. Setelah mengambil obat. Lily dan Arsen segera meninggalkan rumah sakit. Sepanjang perjalanan Lily hanya diam dan beberapa kali membuang napas kasar. “Kenapa?” tanya Arsen sambil menoleh Lily. Dia mer

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status