Share

Ke dokter kandungan

Mas Wawan meraih tangan kananku karena dia duduk di samping kiriku sambil menatapku dengan penuh cinta. Beberapa detik kemudian pandangan itu beralih kepada Bundanya.

"Makasih ya Bun, insya Allah Wawan akan mengingatkan Arini untuk meminum vitamin ini setiap hari," tukas Mas Wawan sambil meraih wadah kecil yang berisi 'vitamin' tersebut.

"Sama-sama Wan. Bunda senang sekali kalian mau menerima vitamin penyubur kandungan pemberian Bunda ini. Oh iya, dosisnya di minum satu kali setiap malam sebelum Arini tidur," jawab Bunda sambil tersenyum penuh arti.

Sementara itu aku merasa ada yang lain dari senyum Bunda. Beliau memang begitu senang Mas Wawan mau menerima vitamin tesebut. Tetapi aku merasakan ada sesuatu yang lain yang sedang di sembunyikan Bunda.

"Pasti dong Bun. Wawan akan mengingatkan Arini untuk meminumnya setiap malam," jawab mas Wawan dengan sumringah sambil sesekali menatapku.

Aku hanya tersenyum membalas tatapan mata Mas Wawan yang penuh rasa cinta. Walau dengan sekuat ten
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status