Share

Bab 11. Bertahan Hidup

"Kak Lana, kakak mau pergi kemana? Apakah sudah ada tujuan?" Gadis berambut panjang itu bertanya sambil nafasnya terengah-engah.

"Mau cari kost, kamu siapa?" Alana heran, ada orang asing yang mengenalnya di kota yang baru seminggu dia singgahi.

"Aku yang tadi antre di salon Jessica. Aku tadi lihat dengan mataku sendiri bahwa orang tadi sengaja menjatuhkan hairdryer mengenai tangannya. Maaf, Kak, aku tidak bisa membela kakak tadi," Gadis itu menunduk.

Alana terkejut mendengar penuturan gadis tersebut, namun sejurus kemudian dia tersenyum.

"Iya, mungkin memang rejeki aku bukan di situ." Jawab Alana.

"Berarti kakak sudah tidak bekerja di salon Jessica lagi ya?"

Alana menggeleng, lalu tersenyum dan memalingkan muka, karena tidak ingin memperlihatkan raut kesedihannya. Jika harus mencari kost, dia harus mencari yang sesuai dengan budget yang dia miliki, sedangkan uang di dompetnya sudah semakin menipis.

Alana mengira bahwa kuliah dengan beasiswa penuh itu sudah tidak perlu bayar ini i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status