Share

Persiapan Lamaran

“Cepat katakan,  apa ide mu! Jangan hanya menjadi pengganggu!” bentak Ezhar.

“Oke, oke dengarkan ide cemerlang ku dan ingat jangan sampai kau lupa komisi ku!” seru Roy.

“Kapan aku lupa soal bayaran mu? Cepat katakan!” 

Roy menyunggingkan senyumnya , kemudian ia mendekat dan membisikan rencana lamaran romantis untuk Maira. Senyum Ezhar merekah mendengar rencana yang sangat bagus menurutnya.

“Bagaimana? Kau suka?”

“Bagus, aku pakai idemu. Nanti aku transfer komisimu segera!” 

“Siap, Bos. Kalau begitu aku pergi dulu, semoga sukses, Broo.” Roy berlalu pergi meninggalkan rumah Ezhar.

Tak lama Maira pun turun, ia melihat tak ada orang di ruang tamu. Sementara tadi mbok Rati bilang ada tamu, tapi ia tak melihat ada orang di sana.

“Sayang, siapa yang datang?” tanya Maira saat menuruni tangga.

“Oh, itu, Roy,&rdqu

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status