Share

PENGAKUAN

Alga tengah melamun saat Hani bicara panjang lebar tentang banyak hal. Mereka sedang makan malam romantis berdua. Meskipun enggan, Hani berhasil memaksa Alga untuk menemaninya, dan sepanjang waktu yang dilakukan lelaki itu hanya melamun atau memainkan ponselnya.

"Aku merasa sangat diabaikan," ucap Hani jujur melihat tingkah kekasihnya. Alga yang saat itu tengah bermain game terdongak reflek dan memperlihatkan wajah tak mengerti.

"Aku memperpanjang waktu liburanku demi bisa selalu bersamamu, tapi apa yang kudapat, kamu sepertinya tak senang saat bersamaku." Mata Hani menatap tajam mencari kebenaran. Alga mengerutkan keningnya. Mau tak mau lelaki itu meletakkan ponselnya ke saku bajunya.

"Ada apa?" Alga bertanya datar.

"Aku yang harus bertanya ada apa? ada apa denganmu? ada apa dengan hubungan kita? aku merasa sepertinya aku yang selalu mengambil inisiatif di sini," gerutu Hani.

"Sudah satu tahun seperti ini terus ...," ucap
Ekasetia

Jangan lupa masukan cerita ini ke dalam rak agar tak ketinggalan saat update. Terima kasih.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status