Long Chen yang memiliki tatapan kosong itu pun tidak terlihat memperhatikan kedatangan Long Ning'er. Long Chen merasa sejak ia kembali dari dunia bunga hidupnya semakin berubah ke jalan yang tidak diinginkannya. Sekarang ia benar-benar hampir membunuh adiknya sendiri karena tersulit emosi, untung saja Zai Yu dan yang lainnya menghentikan ia saat itu. Jika tidak, mungkin ia telah melakukan kesalahan besar yang tak akan terlupakan dalam hidupnya sendiri.
"Apa kamu sudah baikan?" Tanya Long Ning'er mendekati Long Chen."En, sudah! Terima kasih sayang," jawab Long Chen dengan lembut menatap Long Ning'er."Tidak masalah! Itu sudah tugasku sebagai seorang istri," mendengar kata-kata Long Ning'er, hati Long Ning'er menjadi semakin lembut. Long Ning'er mengerti apa yang sedang dipikirkan Long Ning'er dan dia mengatakan beberapa hal yang telah terjadi setelah kepergian Long Ning'er. Mendengar kalau Long Xia sangat tersakiti tidak terlalu membuat Long Ning'er bersimpati. Ia masih belum ingin melihat Long Xia untuk sekarang dan tidak ingin bicara pada gadis itu mengenai apapun."Kamu, setidaknya jangan melakukan hal itu lagi. Tidak baik bagimu karena bagaimanapun dia adalah adikmu! Dan tidak ada urusannya dia dengan urusanmu dengan orangtuamu!" Ucap Long Ning'er mengingatkan Long Chen mengenai enai apa yang dilakukannya pada Long Xia adalah salah. Long Chen tahu tapi apa yang dapat dilakukannya? Sekarang ia hanya perlu untuk hidup sesuai keinginannya saja dan masalah keluarga, untuk saat ini Long Chen akan melupakannya."Kamu tinggallah disini, ibu dan ayahku ingin merawatmu sampai kelahiran anak kita datang!" Ucap Long Chen pada Long Ning'er."En! Aku juga sudah memberitahu Ci tua untuk mengambil alih alam naga selama Aku dan kami tidak ada jadi tidak masalah bila aku memang tidak ada disana." Jawab Long Ning'er yang menjelaskan mengenai Ci tua yang akan kembali ke alam naga. Long Chen setuju dengan hal itu memang tidak ada yang cocok lagi di alam naga kecuali Ci tua bila masalah memimpin. Jika Long Ning'er atau ia tidak ada, Ci tua memang pengganti yang terbaik dari yang lain."Oiya, kamu harus berhati-hati. Tampaknya semua kekuatan super di dunia atas benar-benar serius untuk mendapatkan keluarga Li. Jadi, kemungkinan kamu akan jadi musuh semua orang disana!" Long Chen tentu tahu hal itu, ia memang terlihat agak cuek mengenai turnamen tapi Long Chen tahu betapa bahayanya jika ia nanti meremehkan pemuda-pemuda di dunia atas. Long Chen dengan tenang mendengar semua yang dikatakan oleh Long Ning'er. Setelah Long Ning'er selesai berbicara, wanita cantik itu menyadari kalau Long Ning'er telah tertidur saat dia berbicara tadi.Menyadari kalau Long Chen tertidur, hati Long Ning'er tidak bisa untuk tidak merasa sakit. Dia menyadari kalau pun Long Chen selama ini bersikap tenang dan dapat mengatasi semua masalah luar tapi sebenarnya pemuda di depannya tidak dapat mengatasi masalah yang ada di dalam hatinya. Memikirkan bagaimana kerasnya Long Chen menahan diri selama ini membuatnya tidak dapat menahan kesedihan."Setidaknya kamu dapat tidur dan melupakan semua untuk sementara waktu!" Ucap Long Ning'er sambil mencium kening Long Chen.…..Kembali ke dalam keluarga Ling, saat ini mereka sedang dalam masalah karena Ling Qingzhu menghilang selama lebih dari sebulan. Dan ditambah dengan Long Xia yang juga belum kembali kekaisaran membuat semuanya pusing."Ayolah! Ini semua bukan kesalahan dari kalian. Anak itu saja yang keras kepala dan tidak mau mendengarkan kalian," ucap tetua di dalam aula memandang orangtua Ling Qingzhu menghela nafas."Tetua, mungkin kamu berpikir dia yang salah tapi sebenarnya kami yang salah telah memaksa gadis itu untuk melakukan sesuatu yang tidak diinginkan olehnya. Aku benar-benar merasa bersalah terlebih saat dia pergi, aku menyerang dan melukai gadis itu!" Jawab ayah Ling Qingzhu dengan wajah yang sedih.Mendengar itu, semua tetua mengerutkan kening mereka. Bagaimana bisa gadis itu membuka portal untuk bepergian entah kemana, terlebih portal itu kemungkinan terhubung ke suatu tempat. Mereka telah menyelidiki pecahan tersebut tapi tidak menemukan apapun yang dapat dijadikan petunjuk bahkan mereka telah berusaha memecahkan jalan untuk pergi ke tempat yang telah ditetapkan oleh token itu tapi gagal."Baiklah, kalian tidak perlu cemas mengenai gadis itu. Sekarang yang harus kalian pikirkan adalah bagaimana menghadapi turnamen besar setahun lagi. Kita harus memilih calon dari generasi muda kita untuk ikut dalam turnamen itu, dan sebagai kepala keluarga kamu harus memilihnya!" Ucap suara leluhur yang mengisi aula dengan nada serius. Mendengar itu, seluruh tetua di aula segera berdiri dan memberi hormat. Kedua orangtua Ling Qingzhu juga berdiri memberi hormat atas kehadiran leluhur keluarga Ling."Baik leluhur!""Ingatlah! Bagaimanapun gadis itu pada akhirnya akan menjadi perantara kita dengan kekaisaran Long, aku yakin dia saat ini sedang menjauhkan diri dari hal-hal yang menyangkut dunia. Jadi, kalian berdua tidak perlu khawatir dia tidak kembali!" Jelas leluhur itu lagi dengan nada yang lebih tenang dari sebelumnya."Terima kasih leluhur, kami akan mendengarkan nasehat leluhur!" Ucap orangtua Ling Qingzhu dengan hormat.Setelah itu, suara leluhur tidak lagi terdengar di aula. Orangtua Ling Qingzhu menghela nafas lega setelah mendengar perkataan leluhur yang menyebutkan Ling Qingzhu dalam keadaan baik-baik saja. Sekarang mereka akan mencoba untuk fokus menyelesaikan masalah turnamen yang akan datang.Di tempat rahasia, dimana leluhur keluarga Ling berada. Leluhur yang tadi bicara tampak tengah duduk dengan dua orang lainnya. Mereka tadi menunggu leluhur yang berbicara di aula membuka matanya. Saat mata leluhur itu terbuka, hal pertama yang mereka lihat adalah helaan nafas dari leluhur tersebut."Apa ada masalah?" Tanya pria yang berhadapan dengan leluhur."Tidak ada! Hanya saja cucuku melarikan diri dari keluarga, sekarang posisinya entah dimana!" Jawab leluhur menghela nafas berat mengingat Ling Qingzhu."Itu karena kamu dan yang lain terlalu keras padanya. Wajar dia kabur dari rumah dengan cara kalian yang kasar itu!" Jawab satu-satunya wanita disana."Ah! Ayolah, dia juga cucu kalian bukan? Kenapa hanya aku yang terlihat pusing sekarang?" Tanya leluhur bingung menatap dua lainnya. Padahal mereka adalah saudara dan sudah pasti Ling Qingzhu juga termasuk cucu mereka. Tapi kenapa malah hanya dia yang pusing? Malah dia melihat kedua saudaranya lebih santai dari dirinya."Bahkan kamu yang sudah melihat sendiri jalan anak itu tapi masih ragu dengan semuanya. Apa kamu benar-benar bingung saudara?"NB. Bonus untuk ganti yang kemarin, masalahnya bab baru ke hapus pagi kak. Jadi aku juga kepaksa ngisi lagi biar berurutan. 🫶🙏“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu