Share

Chapter 32

"Lo jadi nikah lusa ya, Ndan?" Ziva bertanya sambil lalu. Tangannya dengan cekatan membantu Pandan memilih-milih kebaya yang akan dikenakan pada saat akad. Pertanyaan Ziva sontak membuat Pandan menghentikan gerakannya yang sedang menyortir antara satu kebaya dengan kebaya lainnya.

Karena pernikahannya mendadak, ia memutuskan untuk mengenakan kebaya jadi siap pakai saja. Ia tidak ingin merepotkan Tante Nisa, bundanya Ziva untuk membuat kebaya baru karena waktunya sudah terlalu mepet.Tante Annisa memang mempunyai beberapa butik yang khusus menyediakan gaun-gaun dan kebaya pernikahan. Ziva juga bekerja paruh waktu di sini. Ia suka mendesign kebaya-kebaya pernikahan muslimah. Hitung-hitung latihan membuat kebaya untuk akad sendiri nanti katanya.

"Jadi, Va. Soalnya Denver nggak suka ini debay keburu gede and nggak punya status yang jelas," sahut Pandan dengan dengan perasaan campur aduk. Ia merasa bersalah pada Ziva. Karena biar bagaimanapun Denv

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Elin Elina
astaga demi apa ya ziva ARMY juga...... borahe.........
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status