Share

36. Menunaikan Janji

Di tempat terpisah Bambang dan Rain menjalani operasi pengangkatan timah panas. Operasi berlangsung sekitar dua jam lamanya. Tepat pukul setengah sebelas malam, dokter yang menangani berhasil mencabut peluru dari masing-masing tubuh Rain atau pun Bambang.

Kondisi tubuh Rain yang fit membuatnya langsung dipindahkan ke ruang pemulihan. Namun, itu tidak berlaku pada Bambang. Kondisi tubuhnya menurun. Bahkan menyentuh level kritis.

Di kamar lain, setelah mendapatkan pengobatan Kirani tertidur. Kekerasan yang ia dapat baik verbal mau pun fisik membuatnya terkapar. Bahkan punggungnya mengalami luka dalam, akibat hantaman keras dari Didan waktu itu.

Kirani baru membuka mata keesokan harinya. Tidak ada ibu atau Gadis. Hanya ada Mita yang duduk menunggu dia bangun.

"Mit, bagaimana keadaan bapak aku?" tanya Kirani langsung bangkit duduk.

"Eum ... Bapakmu ... dia--"

"Bapak kenapa, Mit?" sela Kirani tidak sabar.

"Bapakmu belum sadar. Masih ada di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status