Share

Bab 21

MEMBALAS HINAAN SUAMI DAN MERTUA (21)

"Ini, Bu surat cerainya. Tanda tangani bukti pengambilan berkas dulu ya, Bu, baru bisa Ibu bawa pulang akta cerainya," ujar petugas pengadilan agama tersebut pada Aira.

Aira mengangguk patuh lalu segera membubuhkan tanda tangannya pada buku register yang terbentang di hadapannya.

Setelah selesai menandatangani bukti pengambilan akta cerai itu, dia pun segera keluar dari gedung pengadilan agama dengan senyum terkembang di bibirnya.

Dengan membawa serta kedua buah hatinya, usai dari pengadilan agama, perempuan itu gegas menuju kediaman pemilik tanah perumahan yang dia beli kemarin.

Rencananya dia ingin minta segera dibuatkan surat perjanjian jual beli tanah kaplingan tersebut agar bisa memiliki kekuatan hukum atas tanah tersebut dan bisa segera membangun rumah impiannya itu di sana.

Bulan kemarin dia sudah melakukan pembayaran pertama, tapi sengaja minta agar surat perjanjian pembelian secara kredit tanah tersebut dilakukan setelah ia mendapatkan su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status