Share

Bab. 6 Telepon dari Ustadz Sofyan Untuk Anisa

"Maaf Kak Ustadz Nisa masih ingin kuliah ... " Anisa mengarang ucapan persiapan kalau ditelepon nanti, "Ah, tapi kok terlalu kasar penolakannya, lalu kudu bagaimana?

Atau gini. Batinnya terus membuat kalimat.

"Bagaimana kalau aku minta waktu lulus kuliah?" Ah, itu tandanya aku janji mau nikah sama dia dong?

Uh ...

Gimana nih ?

Anisa jadi kelimpungan sendiri untuk mempersiapkan ucapannya jika ustadz Sofyan langsung nembak di hape.

Saking bingung dan gugup,.membuat gadis itu berkeringar dahi dan lehernya.

"Kayak mau persiapan interview ajah nih. Uh repotnya kudu ngomong apa nanti. Dih Ustadz kenapa kudu aku yang ditaksir kenapa nggak cari yang udah lulus kuliahnya?" Keringatnya makin bercucuran? Bahkan rasanya sampai ingin mandi lagi.

Lain Anisa lain pula Ustadz Sofyan. Lelaki ganteng itu sedang berbicara dengan ayahnya.

"Saya sudah bicara dengan ibu Nurani minta ijin untuk bicara dengan dik Nisa, Yah, "

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status