Share

KATA MAAF UNTUK KELUARGA KORBAN

Suara gemuruh para pengunjung yang hendak melihat dari jarak dekat pun mulai pecah. Sidang pun sempat ditunda untuk beberapa saat, hingga akhirnya sidang dapat dilanjutkan kembali di saat kondisi lebih kondusif.

Mata-mata itu kini menatap ke arah Joshua. Ya, dialah yang menjadi tersangka pertama yang akan menjalani persidangan kasus kematian Ikhsan. Walau bukan dia pelakunya, tapi Joshua telah didakwa ikut bekerjasama menutupi sebuah kejahatan.

"Joshua, bagaimana kabar kamu hari ini?" tanya YM hakim Iman. Beliaulah hakim ketua yang akan memimpin persidangan hingga akhir.

"Baik, yang mulia."

"Apakah kamu sehat dan bisa menjalani sidang hari ini?" tanya hakim Agung. Hakim anggota 1.

"Sehat yang mulia."

Persidangan pertama yang harus dijalani Joshua ini membuatnya tegang. Nervous dan entah perasaan apalagi. Semuanya berkecamuk menjadi satu. Ia hanya menunduk malu. Tidak mampu menatap siapapun, selain tim pengacaranya.

Satu persatu hakim mempertanyakan banyak hal padanya. Mulai alasannya
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status