Share

54. Lagi dan Lagi

Romi mengobati luka Davin lalu memanggil dua temannya untuk membereskan bercak darah yang menempel di lantai. Tubuh Joni disembunyikan di ruangan khusus bagian belakang kafe agar para pegawai kafe tidak dituduh sebagai tersangka.

Claudia keluar dari kamar mandi menggunakan pakaian lengkap. Dia mengambil gunting dan merobek bagian atas kemejanya, tak lupa juga menggunting salah satu tali dalamannya untuk memperkuat tuduhan kepada Davin.

Davin masih merintih dan Claudia tidak peduli akan hal itu. Romi dipanggil mendekat dan diminta mengangkat tubuh Davin ke atas ranjang dengan imbalan uang dua juta.

“Kamu mau uang? Aku bisa membayarmu mahal, tapi dengan satu syarat...”

Romi mulai buta. Selain memiliki hati nurani, dia juga punya nafsu bejat. Uang bisa membunuh kemanusiaan. Dan itu yang terjadi di kafe ini.

“Anda pasti bohong, Nona?” ragu Romi. “Dua juta hanya untuk membopong tubuh laki-laki itu ke atas ranjang ... jangan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Mohd Saleh Mohd Tab
Semacam Tolol Aje membaca novel ini
goodnovel comment avatar
Rosmi Mustapa
Apa ini cerita pusing2 pening. Mcm habis modal.. Boring betul nak baca cerita
goodnovel comment avatar
Joel Tambunan
sama aku juga malas .novel kontol
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status