Share

Part 41. Loser

“Halo, iya, Pak?”

“Jadi, pelakunya sudah terlacak?”

“Baik, baik, Pak. Saya ke sana sekarang.”

Begitulah percakapan antara Mas Gio dan seseorang yang kudengar sampai sambungan telepon terputus. Lalu, dimasukkannya kembali ponsel dengan tiga kamera tersebut ke saku kemeja. Dengan tampang kuyunya, Mas Gio mulai menatap sayu kami dan berbicara. 

“Kalian tolong jaga Mama. Aku pergi dulu.”

“Biar kutemani, Gi. Aku yang akan menyetir,” seru Pak Adit dengan antusias.

Tanpa basa-basi lagi, aku mengekori di belakang mereka yang berjalan cepat. Namun, Mas Gio ternyata menyadari aku yang membuntutinya dan coba menghentikanku.

“Mau ke mana kamu?”

“Aku harus ikut. Aku mau tahu siapa pelakunya, Mas, karena aku merasa orang itu ada hubungannya dengan orang yang membekapku malam itu.”

“Tidak usah, kamu sedang hamil.”

“Ta

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status