Share

Chapter 23: Nae Bang

Happy reading ;)

-----------------

Walnut itu kembali terpejam, ia pikir kedatangan Vin secara tiba-tiba seperti ini hanyalah sebuah mimpi. Bukankah pria itu akan menghubunginya, tidak mungkin tiba-tiba datang menjemput mengingat kesibukan yang pria itu hadapi.

Kening Vin mengerut dalam, benarkah wanita itu tertidur lagi? Senyum pria itu mengembang sebelum akhirnya duduk menghadap Tara. Vin melipat kedua tangan di dada, memperhatikan walnut legam itu terpejam damai, ada rasa kelegaan bercampur kebahagiaan dengan hanya menatap seperti ini.

Namun, akan ada waktu dimana wanita itu mengetahui segala bisnis underground yang ia lakukan hingga sekarang. Lalu apa yang akan ia terima nanti? Mungkin akan lebih baik jika tamparan keras atau semacam pukulan yang Tara  berikan padanya daripada harus tersiksa dengan kehilangan wanita itu.

Vin mengulurkan jemari hingga membelai surai lembut Tara yang memanjakan telapak tangannya, seolah menyuarakan maaf dari apa

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status