Home / Pendekar / PENDEKAR 7 WARNA / CURIGA PADA CUNG SIN

Share

CURIGA PADA CUNG SIN

last update Last Updated: 2025-09-08 11:24:34

"Cang Sin tidak akan bisa lepas dari jeratan Dewi Lembah Seribu Obat, Im Kwan!" jawab Cung Sin tegas, dan jawabannya membuat jemari tangan Im Kwan mencengkram tempat yang didudukinya dengan erat.

Perempuan itu berusaha untuk menahan diri agar tidak terpancing perasaan marah dan cemburu akibat apa yang dikatakan oleh sang calon kakak ipar.

"Apakah kutukan itu tidak ada penangkalnya?" tanya Im Kwan sekedar untuk memancing pengetahuan Cung Sin saja mengenai masalah tersebut.

"Mungkin ada, tapi tetap saja Dewi Lembah Seribu Obat akan membuat Cang Sin kemudian berakhir padanya saja."

"Maksudnya, kutukan itu ada penangkalnya tapi tetap saja akhirnya akan berujung pada perempuan itu saja, kah?"

Im Kwan berusaha untuk memperjelas maksud dari apa yang dikatakan oleh Cung Sin dan Cung Sin membenarkan.

"Jadi, Im Kwan tidak ada gunanya kau terus menanti Cang Sin, karena sekali terjerat dengan perempuan itu, maka selamanya dia tidak akan pernah lepas, apalagi Cang Sin juga saat itu sangat dahaga
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • PENDEKAR 7 WARNA    CURIGA PADA CUNG SIN

    "Cang Sin tidak akan bisa lepas dari jeratan Dewi Lembah Seribu Obat, Im Kwan!" jawab Cung Sin tegas, dan jawabannya membuat jemari tangan Im Kwan mencengkram tempat yang didudukinya dengan erat.Perempuan itu berusaha untuk menahan diri agar tidak terpancing perasaan marah dan cemburu akibat apa yang dikatakan oleh sang calon kakak ipar."Apakah kutukan itu tidak ada penangkalnya?" tanya Im Kwan sekedar untuk memancing pengetahuan Cung Sin saja mengenai masalah tersebut."Mungkin ada, tapi tetap saja Dewi Lembah Seribu Obat akan membuat Cang Sin kemudian berakhir padanya saja.""Maksudnya, kutukan itu ada penangkalnya tapi tetap saja akhirnya akan berujung pada perempuan itu saja, kah?"Im Kwan berusaha untuk memperjelas maksud dari apa yang dikatakan oleh Cung Sin dan Cung Sin membenarkan. "Jadi, Im Kwan tidak ada gunanya kau terus menanti Cang Sin, karena sekali terjerat dengan perempuan itu, maka selamanya dia tidak akan pernah lepas, apalagi Cang Sin juga saat itu sangat dahaga

  • PENDEKAR 7 WARNA    STRATEGI CUNG SIN

    "Tapi, bukan berarti aku harus menikah dengan sembarang pria, bukan?""Sembarang pria?" ulang Cung Sin seolah tersinggung dengan apa yang dikatakan oleh Im Kwan. "Maaf, maksudnya, tidak juga harus menikah dengan pria yang tidak dicintai," ralat Im Kwan setelah sadar, ucapannya seperti menyinggung Cung Sin."Im Kwan, sekarang ini kita harus memikirkan perguruan. Cang Sin sedang terhukum, dia tidak bisa diandalkan untuk sekarang ini, jadi untuk masalah cinta, bisakah kau mengabaikan hal itu demi kepentingan?"Cung Sin masih berusaha untuk membujuk Im Kwan, dan ia memelankan suaranya meskipun sekarang ia sedang emosi lantaran ia tidak mau terlihat marah di hadapan kekasih adik kembarnya tersebut.Mendengar apa yang dikatakan oleh sang calon kakak ipar, Im Kwan menarik napas panjang."Maaf, Kak. Untuk masalah itu, aku tetap tidak bisa. Tapi jika Kak Cung Sin perlu bantuan ku menyangkut soal perguruan. Aku akan membantu dengan senang hati."Telapak tangan Cung Sin mengepal mendengar Im Kw

  • PENDEKAR 7 WARNA    AJAKAN MENIKAH

    "Apa yang sedang kalian lakukan di sini?"Suara Cung Sin membuat Im Kwan dan Cing Lian terdiam untuk sesaat. Sebenarnya mereka sangat terkejut, tapi karena tidak mau keterkejutan mereka terlalu kentara, keduanya berusaha untuk menahan diri agar tidak tergagap setelah menerima pertanyaan itu dari Cung Sin.Beberapa saat setelah Cung Sin melontarkan pertanyaan itu pada Im Kwan dan Cing Lian, Im Kwan membalikkan tubuhnya dan membungkukkan tubuh memberikan sikap hormat pada Cung Sin diikuti oleh Cing Lian"Cing Lian sedang khawatir dengan suaminya, aku berusaha untuk menenangkannya, makanya kami ada di sini."Im Kwan yang menjawab pertanyaan Cung Sin dengan nada suara yang tenang. Mendengar jawaban yang diucapkan oleh Im Kwan, Cung Sin mengarahkan pandangannya pada calon istri adiknya itu untuk beberapa saat lalu beralih pada Cing Lian."Zaiho sedang menjalankan tugas, tidak perlu dikhawatirkan, jika kau seperti itu, dia tidak akan maju!"Entah kenapa, sikap Cung Sin dirasakan oleh Cing L

  • PENDEKAR 7 WARNA    DIPERGOKI CUNG SIN?

    Untuk sesaat, Dewi Lembah Seribu Obat terdiam mendengar apa yang dikatakan oleh Cang Sin secara panjang lebar tersebut.Ia menarik napas panjang sebelum akhirnya menanggapi apa yang dikatakan oleh Cang Sin."Kemungkinan demikian, sang pemilik ilmu inti tidak ikhlas memberikannya padamu hingga terjadi pergumulan itu di dalam tubuh mu, tapi itu juga tidak bisa dipastikan, mau ikhlas atau tidak ilmu inti seseorang yang masuk ke dalam tubuh mu itu memang butuh penyesuaian, tidak bisa sederhana seperti mempertemukan darah dan air, jika tubuhmu tidak bisa menetralisir pertemuan itu, maka kau bisa saja mati karena organ mu rusak."Dewi Lembah Seribu Obat menanggapi apa yang dikatakan oleh Cang Sin padanya. Membuat kali ini yang menarik napas panjang adalah Cang Sin."Bagaimana caranya agar aku tahu, ilmu inti itu sudah merasuk aman di dalam tubuhku?" tanya Cang Sin pada perempuan dari alam gaib tersebut."Tubuhmu tidak sakit dan panas."Cang Sin menatap tubuhnya sendiri tatkala Dewi Lembah S

  • PENDEKAR 7 WARNA    CANG SIN DIKENDALIKAN?

    "Kenapa, Pak? Tidak setuju?" tanya Cang Sin melihat wajah muram sang kepala desa."Bukan tidak setuju, Tuan. Akan tetapi, kami hanya rakyat kecil, tidak ada kekuatan untuk melakukan bantahan. Jika kami membantah, kami akan dibantai, jadi mungkin akan lebih baik jika pemerintah kerajaan melakukan pemberantasan kelompok kelompok seperti itu."Keterangan yang diberikan oleh sang kepala desa membuat Cang Sin manggut-manggut."Baiklah. Aku paham. Sebisa mungkin setelah pergi dari sini, aku akan memberikan laporan terkait situasi di tempat ini pada kaisar. Bapak lakukan pembenahan. Selagi menunggu bantuan."Janji yang diucapkan oleh Cang Sin membuat sang kepala desa menjadi sumringah.Ia mengucapkan terima kasih pada Cang Sin, hingga akhirnya Cang Sin pamit dari hadapan sang kepala desa."Cang Sin."Suara Dewi Lembah Seribu Obat terdengar ketika Cang Sin sudah naik ke atas kuda."Ya?""Bagaimana keadaan mu? Kau tadi sangat terlihat sekarat."Dewi Lembah Seribu Obat khawatir dengan keadaan C

  • PENDEKAR 7 WARNA    CANG SIN MUNTAH DARAH

    "Apa yang terjadi padanya? Apakah ilmu inti perempuan itu tidak cocok dengan Cang Sin, sehingga ia jadi seperti ini?" gumam Dewi Lembah Seribu Obat pada dirinya sendiri.Ia segera memeriksa kembali keadaan Cang Sin hingga perempuan itu terpaksa memberikan sedikit kekuatannya untuk Cang Sin.Dewi Lembah Seribu Obat menempelkan telapak tangannya tepat di atas ubun-ubun Cang Sin. Dari telapak tangannya keluar asap putih dan asap itu masuk ke dalam tubuh Cang Sin melalui ubun-ubun laki-laki tersebut.Beberapa saat, Dewi Lembah Seribu Obat menanti reaksi tubuh Cang Sin setelah ia melakukan hal itu pada tubuh sang pendekar.Hingga kemudian, Cang Sin mulai sadar namun, Cang Sin langsung muntah darah ketika ia membuka mata. Tangannya memegang bagian bawah perutnya, wajahnya terlihat menahan rasa sakit hingga Dewi Lembah Seribu Obat berjongkok dan membantu pria itu untuk duduk dengan benar.Ditatapnya wajah Cang Sin yang berkeringat banyak. "Di mana yang sakit?" tanya sang dewi sembari terus

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status