Share

Bab 76 Dimana Kinan?

“Tuan, bagaimana tuan bisa di sini? Di mana Kinan? Kenapa saya tidak melihat Kinan?…”

Amon mengangkat tangannya, memberi syarat Limey untuk diam, “satu-satu tanyanya. Yang mana dulu?” ucap Amon.

Limey menyadari dia terlalu bersemangat karena sudah berjumpa dengan Amon. kerinduannya pada Kinan membuncah, satu-satunya saudara di tempat asing ini. dengan tekanan pasti Limey bertanya, “Kinan di mana?”

Amon terdiam. Dia tidak menyangka akan bertemu dengan Limey ditempat ini. Terbayang dikepalanya ketika dia dan Kinan berpisah dengan hanya meninggalkan secarik surat. Dia sudah berpisah dengan Kinan hampir satu tahun lebih jadi begaimana dia menceritakan keadaan sebenarnya kepada Limey.

Amon menghela napas. padahal dia berada di tempat menyebalkan ini hanya untuk menjadi lebih kuat, demi mencari perempuan dihadapannya ini. tapi ternyata perempuan ini muncul sendiri, seperti dikirim Dewa dari atas langit.

"Tuan...." Limey memanggil, masih menunggu.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status