Share

Bab 50

Kemudian aku pergi ke kamar Pangeran Kim. Aku melihat pria ini terbaring di kasurnya dengan lengan yang diperban. Aku pun segera mendekati dan menyapanya. Tetapi seperti biasa pria ini keras kepala dan egois. Aku bahkan harus bersikap keras di depan pria ini. Mengobati lukanya dan memberikan sarapan pagi untuknya. Tapi pria ini tidak menyentuh sarapan pagi yang kubuat. Dia bahkan enggan duduk di kasurnya, he terus saja berbaring di kasur.

“Kim, apakah kamu bisa duduk? Aku akan memba

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status