Share

Sepuluh Sosok ahli bermantel Rami

Tiba-tiba, kedua kuda itu meringkik.

Kaki depan mereka terangkat tinggi-tinggi. Kereta kuda, seketika terguncang, lalu berhenti. Beruntung aang kusir adalah seorang yang berpengalaman. Ia bertindak cepat, menenangkan dua kuda bertubuh tinggi, mirip kuda perang itu.

Tampak di depan mata, diantara derasnya air hujan dan minimnya cahaya rembulan, sang kusir melihat ada sepuluh sosok bayangan berdiri menghadang jalan mereka. Sosok sepuluh itu terlihat mengenakan mantel dari bahan rami, juga bertudung caping dari bahan yang sama.

Dari aura yang dipancarkan sepuluh sosok itu, jelas menunjukkan nada tidak bersahabat. Itu diperjelas dengani golok yang berkilau ditangan masing-masing mereka, tatkala cahaya rembulan berhasil menerobos kelam nya malam dan derasnya air hujan.

Pria kusir kereta itu berpaling ke sela-sela tirai yang membatasinya dengan gerbong kereta.

“Tuan!”

Ada sepuluh orang berpenampilan misterius, menghadang di depan kereta. Masing-masing memegang golok, seperti ini merampok ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status