Share

Utang Tambahan

Semuanya saling menatap tanpa sadar Edward Tersenyum sambil batuk kecil. Sementara Divya mengawasi sekelilingnya, melihat orang-orang yang menari sambil meminum-minuman keras.

"Hendra, apakah dia orangnya?" Tanya Edward

"Iya Tuan." Jawabnya

"Tuan, tadi anda menghubungi saya kan?" Tanya Divya pada Hendra

"Eh...I...iya nona. Kau sudah datang rupanya." Ucap Hendra gugup

Hendra masih dalam posisi duduk, hanya Divya yang berdiri. Tentu saja ia sedang membelakangi lantai dansa yang ternyata disanalah tempat pemilik mobil sebenarnya yaitu Tuan Aditya.

"Maaf Tuan, saya minta maaf atas kejadian yang merugikan mobil Anda. Tolong jangan marah sama sopir anda, sayalah disini yang salah." Ucap divya

Edward dan kawan-kawan menatap ke arah Divya. Banyak perempuan yang berada disekitar menatap iri padanya. Pasalnya ditempat itu hanya Divya seoranglah ya g memiliki mata seindah itu, ditambah wajahnya sangat mendukung walaup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status