🌺🌺🌺🌺
Ayah Vita tersenyum kepada Kinoy dan berkata,"Tampan sekali.."
" Iya,tampan sekali..seperti Ayahnya!",Puji Ibu Vita.
"Ah,Ibu bisa aja!",kata Ibu Kinoy.
Hampir setengah jam kedua orang tua mereka berbincang-bincang.lalu ayahnya Kinoy bertanya pada Ayah Vita,"Vita nya mana,Pak?",tanya Ayah Kinoy.
"Oh,iya saya lupa!",kata Ayah Vita.
Lalu Ayah Vita memanggil Vita.
"Vita Anggreini..kesini Nak..",panggil Ayahnya.
"Iya,Ayah..!",Sahut Vita.
Vita pun keluar dari kamar.Vita berjalan pelan-pelan menuruni anak tangga satu per satu.semua tamu yang ada pun terpesona dan terpukau akan kecantikan Vita tapi Kinoy tak sedikit pun terpesona.Kinoy malah gelisah kapan penangkapan Vita terjadi.
Berjalan pelan-pelan sambil tersenyum kepada Kinoy,ia berharap Kinoy akan tertarik padanya.Ia tersenyum pada Kinoy,Namun Kinoy hanya membalas dengan sedikit tersenyum.
Betapa senangnya Vita,saat melihat Kinoy tersenyum pada
🌺🌺🌺🌺"Segera tangkap dia!",kata Pak Polisi.Polisi pun mulai menangkap Pak Herlambang dan memborgol tangannya.Semua orang yang ada di dalam rumah tersebut pun hanya bisa terdiam seribu bahasa.Kinoy pun tak percaya dengan apa yang di katakan Pak Polisi dan Vita.Ia masih tidak percaya bahwa ayahnya yang telah menculik Kinanti waktu itu.Kinoy mencoba bertanya pada ayahnya.Kinoy mulai memegang tangan Ayahnya dan bertanya,"Yah,jawab Kinoy! Apa benar yang di katakan Vita itu? katakan,Yah! katakan.."Ayahnya hanya terdiam saja.Lalu ibunya pun hanya bisa menangis tanpa berkata apapun."Bu,jawab Kinoy bu,apa benar ayah yang telah menculik Kinanti?",tanya Kinoy."Jawab,bu! ibu jangan cuma diam aja!",kata Kinoy sambil menggoyangkan badan ibunya.Lalu Ibu pun berkata,"Iya,Nak. memang benar apa yang di katakan Vita,itu adalah suatu kebenaran.sebenarnya ibu sudah mengetahuinya,namun ibu tidak berani memberitahukannya"Kinoy pun ter
🌺🌺🌺🌺Sebelum kejadian penembakan itu,Kinanti yang berada di rumah sakit pun bermimpi di dalam tidurnya.ia bermimpi bahwa seorang gadis sedang menembak Kinoy hingga meninggal.di dalam mimpinya itu,ia tidak bisa menolong Kinoy karena kakinya sulit untuk bergerak seperti ada yang memegang kakinya dengan kuat sehingga ia tidak dapat menolong Kinoy.Kinanti pun berteriak memanggil nama Kinoy."Kinoy awas! Ki..noy!",kata Kinanti berteriak.Nenek yang tertidur akhirnya terbangun.Nenek menghampiri Kinanti dan bertanya,"Kinanti..ada apa,Cu?""Nenek..nggak papa kok,Nek!",kata Kinanti."Kenapa? ayolah ceritakan pada nenek""Em..Kinanti mimpi buruk,Nek!""Mimpi buruk? mimpi apa,coba ceritakanpada nenek"Kinanti pun bercerita pada nenek tentang mimpi buruk yang di alaminya.lalu Nenek pun berkata,"Oh..itu biasanya kalau sesorang memimpikan seseorang yang meninggal,biasanya kata orang jaman dulu,orang itu panjang umurnya",kata Nenek.
🌺🌺🌺🌺Setelah menyelesaikan pemakaman Semua orang telah pergi meninggalkan Kinoy dan Ibunya.Kinoy terduduk sambil memegang nisan Ayahnya dan berkata,"Ayah..tak pernah terpikirkan olehku,bahwa pengorbananmu sangat besar.seharusnya aku yang terkubur di sini..bukannya Ayah,!",kata Kinoy sambil menangis.Lalu Ibunya duduk disamping Kinoy sambil menegang pundak Kinoy,"Sudahlah,Nak! kamu nggak boleh berkata begitu.walau bagaimana pun kerasnya ayah,namun ayah selalu memenuhi tugasnya untuk selalu melindungi istri dan anaknya dari bahaya yang mengancam.sudah ya,Nak! Kita ikhlaskan kepergian ayah!",kata ibunya.Lalu Kinoy pun mengatakan sesuatu kepada nisan ayahnya."Ayah..terima kasih untuk semua kasih sayang yang ayah berikan untuk Kinoy! Kinoy akan mewujudkan keinginan Ayah untuk meneruskan bisnis Ayah.Maafin Kinoy,Yah! mungkin selama ini Kinoy masih belum bisa menjadi anak yang bisa di banggakan oleh Ayah! Kinoy juga janji agar jagain ibu dan bakalan jadi anak
🌺🌺🌺🌺Pagi itu keadaan kinanti sudah lumayan pulih.Kinanti sudah bersiap untuk segera pergi kesekolah,karena hari itu hari pertama masuk setelah libur 2 minggu. setelah siap Kinanti pun segera pergi ke ruang makan.Nenek sudah duduk di meja makan,tiba-tiba Kinanti duduk dan mengambil selembar roti.Nenek pun menegurnya,"Kinanti..apakah kamu sudah enakan?""Insyaallah,Nek Kinanti sudah sehat kembali",kata Kinanti sambil tersenyum."Ya sudah..tapi bila kamu sakit lagi,nenek tidak mengijinkanmu untuk pergi kesekolah,terkecuali kamu benar-benar sehat kembali!",kata Nenek."Iya,Nenekku yang paling cantiiikk!",goda Kinanti pada Neneknya.Lalu Kinanti makan roti dan minum susu.saat selesai minum susunya tiba-tiba suara klakson motor milik Kinoy datang."Eh..sepertinya itu Kinoy!",kata Nenek."Iya,Nek.Kinanti mau bareng Kinoy kesekolahnya"Lalu Kinanti pun bersalaman pada Nenek serta mencium pipi Neneknya sambil berkata,"Nek,Kinanti pamit per
🌺🌺🌺🌺"iya,memang benar kok",kata Kinanti."Sudahlah! hentikan jangan lagi bully dia,kasihan dia",kata Kinanti.Dina pun semakin kesal dengan Kinanti yang membela Vita."Seharusnya tuh,Kinanti merasa marah bahkan dendam sama Vita.jadi..aku lebih gampang untuk membuat mereka berdua bermusuhan lagi!",kata Dina dalam hati.Lalu Kinoy pun menarik tangan Kinanti pergi meninggalkan Dina dan Amel.ia tidak ingin Kinanti berdebat dengan Dina dan Amel.Mereka berdua berjalan menuju kantin untuk duduk santai menunggu pengumuman pembagian kelas.Saat mereka santai di kantin,tiba-tiba datanglah Anton.Kinoy berdiri untuk membelikan Kinanti air minum.saat Kinoy memesan minuman,Anton pun datang menghampiri Kinanti."Eh,Kinanti..! bagaimana keadaanmu?",tanya Anton."Eh,kamu Ton! Iya alhamdulillah aku udah agak mendingan kok.""Syukurlah kalo gitu.eh..apa aku boleh duduk disini sebentar?""Boleh kok! ada apa,ya?",tanya Kinanti.
🌺🌺🌺🌺Pada malam ini Kinanti di rundung rasa gelisah.ia ingin sekali membantu Anton untuk membebaskan Vita dari penjara,Namun Kinoy selalu menolak untuk mencabut laporannya.Ia harus bagaimana lagi agar Kinoy mau mencabut laporannya agar Vita segera bebas dari penjara.beberapa kali ia berjalan mondar-mandir sambil berpikir."Aduuh..bagaimna caranya ya,agar Kinpy mau mencabut laporannya dan Vita bisa bebas dari penjara?",Pikir Kinanti.Ia tidak mungkin memberitahu Nenek tentang ini karena ia ingin kebebasan Vita adalah suatu kejutan untuk Nenek dan Om serta tantenya."Aku..harus bisa meyakinkan Kinoy agar bisa mencabut laporannya untuk Vita",kata Kinanti."Aku akan minta Kinoy untuk mencabut laporannya terhadap Vita"Lalu Kinanti pun segera menghubungi Kinoy."Halo..sayang""Iya,sayang,ada apa,ya?",tanya Kinoy."Emm..bolehkah kamu temenin aku makan di caffe malam ini?",tanya Kinanti."Malam ini?",tanya Kinoy.
🌺🌺🌺🌺Saat minggu pagi sekitar jam 10,Kinanti bergegas untuk pergi ke kantor polisi unutk menemui Vita.ia mulai meminta pak agus supir pribadi milik Neneknya untuk segera mengantarkan dirinya ke tempat Vita di tahan."Pak,tolong antarkan saya ke suatu tempat!""Kemana,Non?",tanya Pak supir."Saya mau Bapak antarkan saya ke tempat Vita di tahan""Aduuh..jangan Deh,Non.nanti Non di marahi sama Nyonya Boss!""Ayolah,Pak antarkan saya! Pliss..",kata Kinanti memohon pada Pak Agus."Nanti..bagaimana kalau Nyonya Boss tau,nanti Bapak dan Non yang kena marah Nyonya Boss",kata Pak Agus."Gampang,aja Pak.Nanti Kinan yang urus""Ya sudahlah..kalau itu maunya Non Kinan"Pak Agus pun mulai mengambil mobil di garasi.Kinanti segera masuk kedalam mobil itu.Saat di depan Pagar,Kinanti berpesan kepada Pak Satpam jika Neneknya mencarinya katakan saja pergi keluar sebentar."Pak,kalau Nenek nanti nyariin saya.bilang aja saya keluar se
🌺🌺🌺🌺Di pagi jumat Kinanti dan Kinoy berada di sekolah lebih awal dari biasanya.Kinoy dan Kinanti pun duduk di meja kantin.Hari ini adalah hari penentuan mereka.mereka akan menerima surat keterangan kelulusan setelah menghadapi ujian akhir sekolah.Kinoy merapikan rambut Kinanti yang agak sedikit berantakan sambil bertanya,"Sayang..jika kamu lulus kamu akan melanjutkan sekolah ke fakultas mana?""Entah,lah..aku masih bingung.kalo kamu?",tanya Kinanti kembali."Aku..akan melanjutkan ke fakultas di jakarta""Berarti kamu nggak di sini lagi dong?",tnya Kinanti."Em..tapi kita masih bisa saling kontak kan?""Iya,sih!tapi..""Tapi apa?""Tapi..nanti kita nggak bisa ketemu lagi",kata Kinanti dengan muka sedih.Lalu Tak berapa lama kemudian,semua siswa kelas XII di harapkan masuk kedalam kelas masing-masing.Ibu Guru ingin memberitahukan.sebelum itu Ibu Guru akan memberikan informasi juara kelas dan Siapa saja yang a