Share

Aku menarik ujung kancing bajuku

Pov Nisa

"Lagian barusan aku mampir ke rumah Lela, untuk berbicara dengan Bapak melalui sambungan telepon milik Lela." Gumamku dalam hati. Hampir saja aku keceplosan berbicara pada Mas Anton. Ia gak boleh tau jika barusan Bapak menelpon ku. 

Aku masih belum siap untuk kehilangannya, terlebih aku benar-benar mencintainya. Walau aku tau, saat ini, mungkin Mas Anton merasa jijik padaku. Bagaimana tidak, terakhir dia memergoki ku sedang melayani tamu Bapak. Dan itu pasti membuat Mas Anton semakin membenci ku. 

Asal kau tau, Mas! Semua terpaksa aku lakukan demi kelangsungan hidup keluarga ku. Dan saat ini, aku pun membutuhkan banyak biaya sampai acara 40 hari meninggalnya Abah, tentu itu tidak sedikit. Aku tidak ingin terus-menerus merepotkanmu, Mas!. Kamu sudah membayar semua biaya rumah sakit dan biaya pemakaman Abah. Jadi, aku tidak mungkin memberatkan mu dengan biaya lainnya. Dan barusan, saat aku dapat telpon dari Bapak, entah kenapa aku me

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Lies Martini
laki2 bodoh...sebel
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status