Semua Bab CEO Manja : Jangan Ganggu Istri Rahasiaku yang Cantik: Bab 331 - Bab 340

Di tempat pesta ...Setelah tiga pertanyaan diajukan, para tamu diundang untuk duduk dan makan.Di penghujung pesta, telepon para jurnalis mulai berdering secara bersamaan.Ekspresi keheranan melintas di mata setiap orang secara bersamaan."Mr. Shaw." Wartawan dari Sunrise Bulletin langsung berdiri dan berkata dengan nada tajam, “Sesuatu yang penting terjadi saat kami sibuk selama pesta. Apakah Anda menyadari situasinya, Mr. Shaw?”Sebelum Julian Shaw dapat memberikan tanggapan, jurnalis Sunrise Bulletin telah berbicara dengan ekspresi gembira. “Skyler Chantler bunuh diri! Dalam catatan bunuh diri yang ditinggalkannya, dia menyalahkan tindakan Anda atas kematiannya! Apa pandangan Anda tentang masalah ini, Mr. Shaw?”Skyler Chantler bunuh diri?Sentimen samar melintas di mata Julian Shaw.Seperti yang diharapkan, Joseph Shaw agak kejam.Sejak Skyler mengkhianatinya, dia seharusnya sudah memutuskan semua hubungan dengan Skyler.Namun, dia masih bisa merasakan gumpalan perasaan yang tak t

Untung Luke Jenkins sangat pandai bersikap bijaksana.Dia berkata tanpa ragu sedikit pun, "Baiklah, aku janji."Sifat Luke yang santai membuat ekspresi puas muncul di wajah Joseph Shaw.Dia mengetuk kepala Luke dengan pistol dengan lembut dan berkata dengan tenang, "Kamu punya satu hari. Aku akan meninggalkan Kanada paling lambat besok malam. Saat itu, aku ingin melihat uangmu."Dia berspekulasi bahwa orang-orang dari Kanada akan segera datang mencarinya. Namun, dia memiliki hubungan dengan atasan, jadi dia percaya bahwa dia pasti bisa bertahan sampai besok malam. Sayangnya, besok malam adalah waktu terlama yang dia bisa."Baik." Luke mengatupkan giginya. "Aku berjanji padamu, jadi bisakah kamu melepaskan aku dan Charlotte sekarang?""Ya tentu saja." Joseph tersenyum dan melirik ke arah pria kekar itu.Orang-orang kekar itu melangkah maju dan mengendurkan tali pada keduanya.Gumpalan ketakutan melintas di mata Charlotte Jenkins sejenak saat dia melihat moncong pistol hitam pekat membid

“Untuk membunuh Susie?” Jantung Luna berdetak kencang. “Tapi… Tapi kenapa?”Saat itu Susie masih bayi. Ancaman apa yang mungkin dia lakukan?Jacob menjelaskan lebih lanjut dengan suaranya yang dalam, "Aku tidak pernah membicarakan masalah ini karena aku tidak yakin. Aku hanya punya tebakan. Jika aku mengungkapkan kekhawatiranku pada saat itu dan ternyata aku salah, aku dapat membuat semua orang tegang dan cemas tanpa alasan. Tapi sekarang, seperti yang kamu lihat sendiri, terlihat jelas bahwa seseorang di balik layar melakukan banyak hal untuk merencanakan melawan Wright. Maafkan aku karena berterus terang, tapi jika bukan karena bantuan Julian dan Susie, aku khawatir Wright sudah jatuh ke dalam perangkap.""Ya." Luna tertawa kecil, karena tidak ada yang bisa disangkal.Baik George dan Oliver terlalu terus terang dan jujur, sehingga Keluarga Wright, pada kenyataannya, didukung oleh Luna. Namun, dia hanyalah seorang wanita. Ditambah lagi, tubuhnya telah menjadi korban dari semua kesedih

Urusan Wright telah diselesaikan.Banyak organisasi dan individu telah di ekspos selama periode ini. Sekarang, bidak catur ini telah dikeluarkan dari permainan satu per satu.“Jadi apa yang harus kita lakukan sekarang?” seseorang dalam bayangan berkata dengan suara yang dalam.Seseorang menyarankan dengan dingin, “Yang telah disingkapkan hanya bisa ditinggalkan. Namun, hubungan kita dengan mereka tidak boleh diungkapkan. Selain itu, setiap orang harus tetap tinggal dan tidak melakukan apapun setelah ini, setidaknya untuk jangka waktu yang singkat. Melindungi diri kita sendiri adalah prioritas utama kita sekarang.""Kalau begitu kita hanya akan melihat Wright terus bersinar dalam kemuliaan mereka?"“Kenapa terburu-buru? Jika waktunya tiba, aku masih memiliki bidak yang belum digerakkan! Saat itu… He he he.”Sedikit ejekan bergema di ruangan itu, dan pemandangan itu bisa membuat seseorang merinding.Keluarga Wright tidak tahu bahwa ada konspirasi baru yang diam-diam sedang dibuat, jadi s

"Iya. Halo Madam." Ekspresi Serenity tetap tidak berubah saat dia menjawab dengan lemah.“Gadis yang diadopsi?” Susan menyatakan sambil tersenyum, “Setelah bertahun-tahun bergaul dengan mereka, Serene lebih dekat dengan ibu dan ayah daripadaku.”Serenity tersenyum dan tidak mengatakan apa-apa lagi.Madam Shaw telah menyela percakapan dengan dingin. “Bukan begitu seharusnya. Anak angkat tetaplah anak angkat. Bagaimana bisa dibandingkan dengan anak biologis?"Suara Madam Shaw tajam dan menusuk. Atmosfer menjadi terisi dalam sekejap.Susan memelototi Madam Shaw. Mengapa dia tiba-tiba mengarahkan komentar seperti itu ke Serenity?Ayo masuk ke mobil. Julian membuka pintu dan suasananya sedikit mereda.Di Shaw Mansion..."Selamat siang, Mr. Shaw. Selamat siang, Mrs. Shaw.” Begitu mereka sampai di depan pintu, dua barisan pelayan yang tertata rapi menyambut mereka dengan hormat.Susan sangat terkejut. “Bu, kenapa ada begitu banyak orang?”Madam Shaw terkekeh. “Kamu sekarang hamil, Susie. Baga