Semua Bab STUCK in MARRIED : Bab 11 - Bab 20
77 Bab
CH 10
Satu bulan semenjak kelulusan,aira telah memutuskan pilihannya untuk melanjutkan kuliahnya tepat di salah satu universitas di kota bandung, kepergiannya tak di ketahui siapapun termasuk mark, karna ia telah memberitahu pada kedua orang tuanya untuk tidak memberitahu keberadaannya apapun yang terjadi padanya, tanpa pernah Aira tau keadaan yang seperti apa yang membuatnya merasa seperti penjahat yang sedang lari sebab kejahatannya. Ah apakah menolak hati itu termasuk dalam sebuah kejahatan kriminal?    Namun saat berada dalam perjalanan menuju bandung, mobil yang ia kendarai bersama sang supir menabrak pembatas jalan di karenakan kendaraan yang berada di belakang mobil Aira mendadak menabrak mobil Aira hingga mobil yang di tempati Aira oleng sampai menabrak pembatas jalan dengan benturan yang hebat, menyebabkan mobil itu seketika berbalik posisi. Beruntung sang supir dan Aira masih selamat meski dalam keadaan mengenaskan, para pengemudi ja
Baca selengkapnya
CH 11
   Bukankah masa lalu tak perlu lagi untuk di bahas? Jika bukan karna hati yang terus bersikukuh meminta pembalasan meski Jawaban yang akan di dapati adalah kesudahan *** Ketika senja sudah menampakkan keindahannya, dengan terpaksa bulan harus segera hadir di dampingi sang bintang sebagai penghias langit malam yang sangat gelap, Disinilah kedua insan yang sedang di mabuk asmara dalam ketidaktahuan yang sebenarnya membuat salah satu atau diantara ketiganya keliru, keliru pada keputusan yang seharusnya tak di pilihnya menjadi bagian akhir dari suatu kisah.  Di sebuah hotel bintang lima, mark mengajak Aira berkencan. Meski Aira bersikeras menolak namun tetap saja, mark tak mendengarnya, beruntung malam ini Mike memiliki kesibukan yang entah apa, atau ia hanya sedang bersembunyi sementara waktu?  Aira merasa bimbang, kini bukan lagi perihal Mike yang harus selalu dituruti keinginannya itu namun ia juga haru
Baca selengkapnya
CH 12
" Tenanglah sayang, ini tidak akan sakit kamu pasti sangat bahagia dengan kado yang akan aku berikan untukmu "   “ tapi Mark.. “ dengan cepat Mark langsung melumat bibir ranumnya dengan lembut, Aira kaget saat bibirnya di sesap oleh Mark yang statusnya kini menjadi adik iparnya itu. “ Manis “ ujarnya ketika melepaskan pagutan diantara bibirnya Aira, “ lepaskan aku Mark!” ujarnya dengan suara tercekat, ada rasa takut menyelimuti tubuh Aira saat ini “ Bagaimana kalo aku tidak mau?” Ujarnya dingin, tangannya mulai meraba tubuh Aira yang hanya di balut dress biru laut sebatas lutut, membuat Aira melenguh menahan rasa geli  “ hmm Mark, jangan sentuh aku “ dengan mata tertutup kain dan tangan yang terikat diatas ranjang membuat Aira hanya bisa meliuk-liukkan badannya, dan itu membuat hasrat dalam diri Mark semakin tinggi “ tapi kamu suka kan?! “ timpal Mark dengan suara tak kalah menggoda “ ah Mark, jangan “ “
Baca selengkapnya
CH 13
“ah Mark stop “ Aira melenguh menahan rasa nikmat pada intinya sekaligus perih akibat kasarnya Mark menancapkan rudalnya dengan ritme tak beraturan  Mark menatap nyalang ke arah Aira yang kini dalam posisi menungging, ditamparnya pantat padat berisi itu dengan keras, hingga meninggalkan tanda merah, Aira lagi-lagi hanya bisa menjerit menahan perih dengan nikmat yang memabukkan. “ Katakan padaku, siapa yang telah mencicipimu terlebih dahulu hah?!” Mark menggeram menahan amarah, ia tak habis pikir sahabat yang ia cintai berani bermain dengan pria lain bukan dirinya, itu membuat Mark semakin gencar membuat Aira dalam masalah. “ Apa yang kau maksud Mark ahk hmm sakit “ teriak Aira tak kuasa menerima hentakan berasal dari belakang, tangannya masih terikat diatas ranjang dengan posisi membungkuk dengan kedua lutut menompang tubuhnya, membuat Mark semakin leluasa bergerak di bawah sana. “ Dasar jalang, seharusnya dari dulu aku sudah
Baca selengkapnya
CH 14
Aira POV “ Akhirnya kau berani pulang juga hmm “ Mike menghampiriku, sorot mata tajamnya seakan siap membunuhku, tiba-tiba aku merasa resah, bagaimana jika Mark memberi tahu semua yang terjadi kemarin malam kepadanya, Mike naik keranjang menghampiri keberadanku, tangannya membelai pipiku yang sedikit merah akibat bekas tamparan Mark, aku masih menundukkan pandanganku, tak berani menatap lekat kearahnya, bisa saja detik ini pun aku akan mati dibuat olehnya. “ aku merindukanmu sayang, bagaimana pertemuanmu dengan Mark? Apakah ia memperlakukanmu dengan baik?” ujarnya lembut, tatapan matanya berubah sendu, aku tidak tahu arti tatapannya kali ini. “ dia sangat baik, Mark “ ujarku tersenyum manis, sebisa mungkin aku harus menyembunyikan apa yang telah terjadi “ apakah kau suka jika berada di dekatnya sayang?” tanyanya kembali sambil meremas gunung gembar dengan lembut “ hmm iya Mike” aku mencoba berbohong agar ia tak membenci adiknya, namun seketika
Baca selengkapnya
CH 15
Langit malam hadir dengan keheningan yang tercipta di segala sudut ruangan, para penghuni rumah sepertinya sudah mulai berhenti dari segala aktivitas, di mansion utama dimana Mike dan Mark berada, Mark terlalu lelah menghukum Aira membuat ia tidur begitu nyenyak, efek dari obat yang satu jam lalu ia konsumsi, melihat Mark tengah tertidur membuat Mike kembali mengingat Aira yang kini berada di apartemen miliknya, sedari sore ia meninggalkan wanitanya. Ia melangkah menuju keluar mansion, melanjukan mobilnya dengan kecepatan penuh, takut bila mana Aira mencoba melepaskan diri “ ceklek “ suara pintu terbuka, Mike menelusuri setiap inci mencari sosok yang dari tadi ia khawatirkan, tepat disebuah ruang bersantai terdengar suara TV menyala, Mike melanjutkan langkahnya mendaki suara tersebut. Kemudian ia pun tersenyum devil, melihat Istrinya tengah menonton serial anime Upin dan Ipin, dengan memakai lingerie merah membuat Mike menatap intens kearahnya. “ sayang,, aku merindu
Baca selengkapnya
CH 16
  Aira POV Pertama kalinya aku menginjakkan kakiku ke dalam mansion ini membuat aku hampir tercengang dengan segala keindahan yang nampak jelas di depan mataku, ukiran dan gaya arsitektur yang begitu memukau, aku tak pernah menyangka bisa merasakan berada di dalamnya, namun seketika suara seseorang yang ku kenal semenjak beberapa hari ini membuatku kembali tersadar dari lamunan, tak bisa ku bayangkan kini seperti apa ekspresi wajahku, yang jelas tubuhku mulai bergetar, keringat dingin membasahi pelipis juga dahiku, aku benar-benar merasa resah. Kemudian aku memberanikan diri untuk menoleh kearah samping tepat dimana suara itu terdengar jelas, seketika aku terpaku dalam diamku memandang resah kearahnya. “ Selamat datang di mansionku sahabat tersayang ku” sapa Mark dengan senyuman penuh pesona, tak ada ekspresi yang menakutkan, sekejap Aira mengerjapkan matanya, Aira kaget dengan sosok yang ada di hadapannya “ Mark..” “ Hai cantik, apa kaba
Baca selengkapnya
CH 17
Cinta dan benci menjadi tolak ukur seseorang berlaku yang tak semestinya, cinta membuat seseorang menjadi buta begitupun benci, keduanya terlihat sama namun nyatanya berbeda, seperti ketika awal pertemuan Mark dengan Aira yang membawa ia pada cinta pertamanya, namun penolakan yang Aira berikan membuat Mark menjadi buta, apalagi setelah kepergiannya membuat hidup Mark semakin menggila, cintanya yang terlalu berlebihan membuat ia kewalahan sendiri dalam menanggung resikonya, tanpa ia sadari cintanya membawa pada penderitaan yang mungkin takada akhirnya, sebab hanya akan berakhir jika ia mampu mengontrol kondisi hatinya sendiri. Di sebuah mansion besar nan luas, Aira mulai mengambil alih menjadi seorang pelayan pribadi Mark, pada pagi itu. Di sebuah kamar dengan nuansa warna putih gading, memberi kesan pada sisi kelam pemiliknya. “ Aira, siapkan air hangatnya aku akan mandi” titah Mark “ baik Mark, tunggu sebentar” Aira langsung menuju kamar mandi, di dalamnya i
Baca selengkapnya
CH 18
  “ Sepertinya kau harus aku hukum agar tidak lalai di kemudian hari, sini kau!” teriak Mark mampu membuat Aira kaget, mata Aira terbelalak lebar saat tangannya di paksa Mark masuk menuju kamar mandi, sedangkan Mark masih dengan tatapan membunuh bak singa yang siap memakan mangsanya. Takut dan khawatir adalah perasaan yang Aira rasakan. “ Mark kau mau apa,lepas” ucap Aira ketika keberadaannya kini tepat di dalam kamar mandi yang sempat ia kagumi saat pagi melayani Mark, tak di sangka kini keberadaannya jauh terbalik, rasa resah lebih mendominasi keadaan sekitar. Di tambah dengan aura yang Mark pancarkan dari tatapan juga wajah tampannya kian terlihat menakutkan. Bukannya menjawab pertanyaan Aira ia sibuk dengan pikirannya, dengan menatap penuh kearah tubuh Aira, seringai kecil nampak jelas terlihat disudut bibir tipis merah meronanya. Jika bisa di bandingkan, ia seperti malaikat maut yang siap melayangkan tombak untuk mengambil nyawanya, malaikat maut yang sanga
Baca selengkapnya
CH 19
  “ Apa kau berpikir Mike akan melakukannya hmm?” tanya Mark dengan nada mengejek, diakhiri dengan kekehan remeh, terdengar sangat menyebalkan bukan? Jika seandainya Aira tidak merasa lelah atas apa yang telah ia alami mungkin ia bisa menyanggah pradugaan sang adik ipar yang bernama lengkap Mark Revander itu dengan segala tingkah menyebalkan di balik sifat lembut dan cerianya yang tersimpan luka mendalam membuat setengah bagian dalam dirinya hilang di telan waktu sehingga  membuat pribadi lain muncul dalam jiwanya setelah rasa kehilangan juga rasa sakit ia rasakan secara bersamaan, sebenarnya siapa yang salah disini? Aira kah yang telah pergi begitu saja setelah pengakuan cinta dari sang sahabat yang bernama Mark Revander itu ataukah Aira Angelica yang terlalu berlebihan dalam menyikapi rasa? Sejatinya perasaan cinta bukanlah suatu kesalahan sehingga membuat sang pemiliknya merasa tersalahkan atau merasa tersakiti, sebab perlakuannya,caranya memperlakukan r
Baca selengkapnya
Sebelumnya
123456
...
8
DMCA.com Protection Status