Semua Bab Lelaki yang Tak Terlihat Kaya: Bab 1541 - Bab 1550

"Tuan Crawford, fakta bahwa Anda bahkan berhasil memasuki alam Rune di usia Anda sangat mengagumkan! Saya harap Anda bisa memberitahu saya peringkat apa Anda saat ini dalam ranah itu?” tanya Yeshua.“Sejujurnya, aku juga tidak terlalu yakin tentang itu. Namun, aku ingat salah satu bawahanku memberitahuku bahwa aku membutuhkan Sceolium of the Ringmaster of Obliteration untuk memeriksa peringkatku,” jawab Gerald.“Ah, Pasukan Naga selalu membawa Sceolium ke mana pun. Jika Anda bertanya-tanya bagaimana itu digunakan untuk menentukan peringkat seseorang, pada dasarnya itu untuk mendeteksi isi qi esensial seseorang. Dengan informasi itu, seseorang bisa memastikan peringkat mereka sebenarnya. Karena itu, mengapa Anda tidak mencobanya, Tuan Crawford?” tanya Yeshua yang nyaris terlihat sangat ingin menyenangkan Gerald meski sudah memenuhi semua permintaan Gerald sebelumnya.Mengikuti persetujuan Gerald, Yeshua kemudian berjalan ke rak buku—di kantornya—lalu menyalakan saklar yang tersembunyi d

Oleh karena itu, banyak master hebat—yang disewa para nelayan—akhirnya dibantai oleh Penjelmaan Iblis. Bahkan para nelayan yang selamat segera menemui ajal mereka di tangan monster itu.Pada akhirnya, satu-satunya yang tersisa adalah si Bodoh!Namun, setelah menyaksikan semua kematian itu, si Bodoh entah bagaimana bisa mendapatkan kembali akalnya dan berpikir normal lagi. Sekarang si Bodoh mampu mencatat semua yang telah terjadi, dia mendapati dirinya sama marahnya dengan para nelayan sebelumnya, dan si Bodoh pun terdorong untuk membalas dendam juga.Dengan pulihnya kemampuan mentalnya, pria itu mampu mengingat kembali kejadian yang menimpanya ketika dia masih jauh lebih muda. Pada dasarnya, si Bodoh pernah bertemu dengan seorang pria luar biasa yang telah memperingatkan bahwa orang asing dan jahat seperti iblis akan datang ke desanya suatu hari nanti.Dengan tiga mata, kaki besar, dan rambut agak panjang, pria luar biasa itu juga menyatakan bahwa pada saat kedatangan monster itu, pemb

Begitu Gerald berbalik untuk melihat gadis lainnya, bagaimanapun, Gerald menemukan kelopak matanya langsung berkedut. Bagaimanapun, meskipun sebelumnya Gerald telah bertemu banyak sekali wanita cantik sepanjang hidupnya, Gerald masih takjub dengan penampilan wanita yang sangat mempesona ini.Mengenakan gaun panjang, wanita pemilik karakter wajah yang indah dan tubuh yang montok tampak sangat anggun. Meskipun wanita itu benar-benar menarik perhatian, dia cenderung lebih menyendiri jika dibandingkan dengan wanita berkuncir kuda.Wanita cantik itu sendiri hanya meluruskan rambutnya—yang berkibar ke mana-mana karena angin laut—sambil mengamati Gerald dari ujung kepala hingga ujung kaki. Setelah beberapa saat, wanita itu mengalihkan pandangannya, jelas bahwa dia kehilangan minat pada Gerald.Namun, itu tampaknya tidak terlalu mengganggu Gerald karena dia masih belum pulih dari rasa duka sebelumnya. Terlepas dari itu, Gerald kemudian bertanya dengan santai, “Ya? Apakah ada yang bisa aku bant

Fia—sebagai seseorang dengan latar belakang keluarga yang sangat baik—memiliki rasa superioritas atas orang biasa. Namun, setelah mendengar tentang latar belakang keluarga Yosef, matanya langsung berbinar sambil melirik kepada Tuan Muda Jenks.Setelah bertukar basa-basi sederhana, Yosef bertanya, “Omong-omong, Beau, apa yang membuatmu begitu lama? Bukankah kamu berjanji untuk tiba beberapa hari yang lalu?"“Ah, jangan memancingku soal itu. Soalnya, selama ketidakhadiranku, perubahan besar dan cukup drastis telah terjadi di dalam Kota Jenna serta struktur bawah tanah di Weston. Dengan demikian, aku harus membantu ayahku mengatasi situasinya selama ini!” jawab Beau.“Kurasa aku juga mendengar kabar tentang itu. Istana Sacrasolis, bukan? Dari mana kekuatan besar itu berasal? Berdasarkan perkataan ayahku, beberapa keluarga bergengsi dan bahkan beberapa pasukan bawah tanah di Yanam sudah tunduk kepada mereka! Meskipun aku telah diberitahu bahwa penguasa istana Istana Sacrasolis adalah indiv

Terlepas dari itu, Gerald tidak bisa menahan diri untuk tidak mengangguk dan tersenyum. Sia sama sekali bukan wanita jahat dan meskipun kata-katanya biasa saja, itu memberi perasaan hangat di dalam hati Gerald.'Betapa sulit bertemu dengan wanita yang begitu baik saat ini. Aku ingin tahu apakah takdir telah merencanakan kita untuk saling mengenal.'Dengan pemikiran itu, Gerald merasa bahwa dia mungkin akan menggunakan kesempatan ini untuk mengabulkan satu atau dua permintaan Sia. Bagaimanapun, uang bukanlah masalah bagi Gerald dan dia tidak keberatan untuk menghabiskan sejumlah besar uang selama itu bisa membuat Sia memperoleh apa yang diinginkannya atau memberinya akses ke keterampilan yang ingin dipelajari. Di satu sisi, ini adalah cara Gerald membalas kebaikan Sia kepadanya selama ini.Jalan pikirannya terputus ketika Tuan Muda Turnbull—yang masih di atas panggung—memegang mikrofon lalu berkata, “Tuan-tuan, dan Nyonya-nyonya! Dimohon untuk diam!"Mendengar itu, semua orang langsung