All Chapters of Pernikahan yang Keliru : Istri Penuh Dosa: Chapter 2401 - Chapter 2410
2479 Chapters
Bab 2401
Mulai saat ini jantungnya berdetak dengan sangat gugup. Dia tidak yakin apakah Esther tadi turun dari mobil di sini, atau apakah seseorang akan mendengar suara itu dan keluar untuk memeriksanya.Di tengah keraguan dan perasaan gelisahnya, Ava samar-samar mendengar suara langkah-langkah kaki yang tergesa-gesa dan tidak tentu arah datang dari jauh.Beberapa saat kemudian, Ava merasakan seorang laki-laki jangkung berdiri di seberang dinding.“Sial, tembok rumah bobrok ini runtuh,” keluh laki-laki itu dengan sedih, “Kurasa sebelum ikan mengambil umpannya, aku mungkin akan remuk tertimpa bangunan ini sampai mati di rumah sialan ini karena mengurung seseorang di sini.”Laki-laki itu kembali mengeluh sebelum berjalan masuk ke rumah lagi.Ava menahan nafas. Dia menjulurkan kepalanya dan mengamati arah di mana laki-laki itu pergi.Namun, dari apa yang dikatakan laki-laki itu pada dirinya sendiri barusan, Ava bisa memastikan kalau Daniel memang dikurung di sini.Tak disangka, Esther malah lebih
Read more
Bab 2402
Menghadapi keraguan Jeremy dan Madeline, Daniel mengerutkan kening. Dia terlihat gelisah.“Ketika akan menjemput Ava dari kantor kemarin malam, aku bertemu dengan seorang wanita tua yang mengalami kesulitan saat berjalan-jalan. Dia terpisah dari keluarganya. Aku pikir karena belum jam pulang kantor, aku akan mengantarnya pulang dulu, tapi siapa sangka ternyata rumahnya sangat jauh?”“Saat ingin memberi tahu Ava, aku menyadari kalau aku kehilangan ponselku. Tidak ada taksi yang lewat di mana wanita tua itu tinggal, jadi aku harus menunggu sampai pagi ini.”Daniel kembali mengernyit. “Aku tak menyangka ini terjadi.”Gina terkejut setelah mendengar apa yang dikatakan Daniel."Dan, apa kau ... bukankah kamu dengan Ava tadi malam?"“Tidak.”“ … ” Ekspresi malu tampak di wajah Gina. Dia merasa sedikit malu ketika mengingat apa yang dia katakan tentang Ava belum lama ini.Dia bahkan berpikir kalau Ava sengaja membuat segalanya menjadi rumit, tetapi ternyata Ava benar-benar tidak tahu ke mana
Read more
Bab 2403
Ava tiba-tiba merasakan hawa dingin yang menggigit di tengah rasa kantuknya. Dia menggigil dan akhirnya terbangun karena kedinginan.Dalam pandangannya yang kabur, Ava melihat sesosok tubuh perlahan berjalan ke arahnya. Dia mengangkat kepalanya dengan susah payah dan melalui matanya yang basah dia melihat seraut wajah yang familier menyunggingkan senyum sinis.Sosok itu adalah Esther.Ava memejamkan mata, mengingat apa yang terjadi sebelum dia pingsan, dan perlahan membuka matanya lagi.“Tentu saja, siapa lagi kalau bukan kamu.” Ava menarik nafas dalam-dalam dan menenangkan diri.Dia sekarang ingat, tetapi begitu hendak menggerakkan badannya, dia ditendang dengan keras dari belakang. Tendangan ini mengenai pinggangnya, menyebabkan rasa sakit yang tak terlukiskan."Aaah!" Dengan refleks Ava mengeluarkan erangan teredam saat dirinya meringkuk, air sedingin es membasahi seluruh tubuhnya dan menembus kulitnya, lapis demi lapis. Pada saat ini, dia merasa sangat tidak nyaman, tetapi dia masi
Read more
Bab 2404
Esther memberi peringatan dengan wajah muram. Pada saat ini, citranya sebagai wanita anggun dan elegan sudah hilang entah ke mana. Dia seperti tikus got yang tidak rasional dan melakukan hal-hal yang benar-benar gila dan konyol.Ava berbaring di lantai yang tidak rata sambil mendengarkan kutukan Esther yang tidak ada hentinya di telinganya. Kemudian, dia dengan lemah memejamkan kedua matanya.Dia salah.Dia terlalu impulsif ketika mengambil langkah ini.Dia seharusnya mendengarkan Madeline dan tidak secara impulsif mencari Esther.Dia seharusnya tinggal di Whitman Corporation dan menunggu Jeremy menemukan beberapa petunjuk sebelum mengambil tindakan. Sekarang, dia bahkan tidak tahu apakah dia bisa pulang hidup-hidup.Ava berpikir dalam hati, tetapi sudah terlambat baginya untuk menyesali ini.Pada saat ini, dalam hati dia masih mengkhawatirkan Daniel.“Danny…”'Di mana kamu?’‘Apa kau ada di dekatku?’Esther yang hendak keluar mendengar Ava menggumamkan nama Daniel dengan linglung. Dia
Read more
Bab 2405
Esther melempar tongkat di tangannya dan menyuruh kedua laki-laki itu untuk mengawasi Ava sebelum berbalik.Setelah masuk ke mobil, dia menelepon balik Ethan.Esther semakin marah ketika mendengar kalau Daniel pergi mencarinya.Namun, dia tidak menunjukkannya. Dia menjawab dengan suara lembut kalau dia sedang berbelanja dan akan pulang beberapa saat lagi sebelum menutup telepon.Ketika memikirkan bagaimana kehidupan putri tercintanya, yang telah dia sayangi selama lebih dari 20 tahun, telah berakhir, keinginan Esther untuk membalas dendam semakin kuat.Madeline dan Jeremy mengikuti Daniel ke rumah Keluarga Mendez, tapi mereka tak menyangka kalau saat ini Ethan ada di rumah.Dibandingkan dengan Esther yang tidak ramah, Ethan tampaknya orang yang lumayan sopan.Meski sangat sedih dan prihatin atas musibah yang menimpa Naya, dia merasa kalau Naya hanya menanggung akibat dari perbuatannya sendiri. Putrinya tidak bisa menyalahkan siapa pun.Dia menyuruh pelayan untuk membuat teh dan menyiap
Read more
Bab 2406
Daniel dengan yakin menanyakan keberadaan Ava pada Esther.Jantung Esther berdegup kencang, tetapi ekspresi tidak setuju tergambar di wajahnya.Dia dengan santai menghampiri Ethan lalu perlahan duduk di sofa. “Ini aneh sekali. Apa hubungannya kamu yang tidak bisa menemukan rubah betina itu dengan aku? Kenapa kau bertanya kepadaku soal keberadaannya?”Melihat Esther bersikap acuh tak acuh seakan-akan hal ini tidak ada hubungannya dengan dirinya, Madeline mulai merasa cemas."Mrs. Mendez, kami punya alasan untuk percaya bahwa Ava datang ke sini mencarimu, dan selama periode ketika Ava pergi ini, aku mendengar dari Mr. Mendez kalau kau kebetulan juga sedang keluar.”Setelah mendengarkan kata-kata Madeline, Esther tiba-tiba mencibir."Mrs. Whitman, apa yang kau katakan itu sangat menarik. Aku bukanlah putriku tercinta yang sekarang berada di balik jeruji besi karena dijebak oleh kalian. Dia kehilangan kebebasannya dan ditahan di penjara sepanjang siang dan malam. Aku seorang wanita bebas,
Read more
Bab 2407
Ethan tidak bisa menghentikan Esther, jadi dia dengan sopan mengucapkan beberapa patah kata kepada Jeremy dan yang lainnya sebelum dia sendiri naik ke atas.Daniel masih berdiri di tempat yang sama dengan benak dipenuhi banyak pikiran. Dia merasa sangat cemas, dan perasaan gelisah yang tak bisa dijelaskan menyebar di hatinya. Kemudian, secara bertahap melilit hatinya seperti tirai hitam besar."Dan, ayo kita pergi ke kantor polisi dulu."Suara Madeline membuat Daniel kembali tersadar.Dia mengangguk, tidak mengatakan apa-apa, dan mengikuti Jeremy dan Madeline ke kantor polisi.Dalam perjalanan ke sana, dia melihat rekaman kamera CCTV di ponsel Jeremy saat Ava masuk ke taksi dan mengikuti Esther. Rekaman kamera CCTV berikutnya dari jalanan belum dikirim ke Jeremy, jadi tidak ada cara untuk menentukan di mana Esther dan Ava turun dari taksi mereka.Esther berdiri di balkon, mencibir saat melihat mobil Jeremy pergi.“Silakan saja kalau mau lapor polisi. Bahkan jika kalian mencari perempua
Read more
Bab 2408
Dalam perjalanan ke kantor polisi tadi, Madeline telah membujuk Jeremy untuk membiarkannya turun dari mobil di tengah jalan.Dia kembali ke sebuah lokasi di dekat rumah Keluarga Mendez untuk mencoba melihat apakah Esther akan keluar lagi. Tak lama kemudian, Madeline berhasil menunggu sampai Esther keluar. Kemudian, dia memanggil taksi untuk mengikuti taksi Esther dari belakang.Dia tak menyangka Esther menyadari kalau dia menguntit wanita itu.Ketika sopir melihat taksi yang dia ikuti berhenti di depannya, dia menoleh dan bertanya kepada Madeline."Miss, apa Anda masih ingin mengikuti mereka?""Tidak usah, terima kasih." Madeline langsung turun dari taksi setelah membayar ongkos.Esther agak terkejut melihat Madeline turun dari taksi, tetapi pada saat yang bersamaan, dia tidak terlalu terkejut."Mrs. Whitman, kenapa kau mengikutiku?” tanya Ester sambil tersenyum.Madeline melangkah maju dan membuka bibirnya lalu tersenyum tipis. “Semua orang boleh menggunakan jalan. Apa kau yang mengas
Read more
Bab 2409
Di dalam kedai kopi.Madeline dan Esther duduk berhadap-hadapan.Esther mengambil kopi panas yang baru saja disajikan, menyesapnya, dan berbicara lebih dulu."Mrs. Whitman, kau punya tiga anak, ‘kan? Aku dengar putrimu satu-satunya disiksa sampai-sampai dia tidak bisa berbicara oleh seorang wanita anggota geng. Sampai sekarang dia masih bisu. Aku ingin tahu apakah itu benar."Saat Lilly, yang dulu begitu takut pada Lana hingga dia kehilangan keberanian untuk berbicara, tiba-tiba disebut, Madeline merasa sedikit tidak nyaman.Namun, dia masih dengan tenang mengangkat matanya dan membuka bibirnya dengan ringan. "Mrs. Mendez, silakan mengatakan apa pun yang kau inginkan. Kita telah sampai di titik ini, dan beberapa hal telah dipahami tanpa harus mengatakan apa pun. Tidak perlu berbelit-belit.”Esther menarik kedua sudut bibir merahnya menjadi setengah senyum. “Aku benar-benar tidak mengerti apa yang kau maksud saat kau mengucapkan kata-kata itu. Aku hanya ingin tahu apakah putrimu pernah
Read more
Bab 2410
Setelah mendengar itu, Esther hampir meledak dalam kemarahan."Kau ... Eveline, kau berani menyumpahi putriku?"“Aku tidak menyumpahi dia; aku mengatakan yang sebenarnya." Cahaya tajam perlahan-lahan keluar dari mata Madeline. “Kau lebih tua dari aku, jadi tidak mungkin dirimu tidak memahami hal-hal ini. Sebagai seorang ibu, kau harus menetapkan sikap dan cara pandang yang benar untuk anakmu daripada memanjakannya dan membiarkannya mengambil jalan tanpa ada kesempatan untuk bisa kembali.”“Diam, Eveline! Hentikan ocehanmu!" Esther tidak bisa menahan diri lagi. “Aku tidak butuh kamu buat menceramahiku. Bagaimana aku mendidik putriku tidak ada hubungannya denganmu. Kau harus memikirkan urusanmu sendiri dan ingat ini. Orang yang mendorong Naya hingga terpojok bukan cuma Ava. Kau juga punya andil dalam hal ini!”Esther berbalik lalu pergi setelah meninggalkan kata-kata yang terdengar seperti peringatan.Madeline tidak menunda sedetik pun. Dia segera mengikuti Esther dan diam-diam menelepon
Read more
PREV
1
...
239240241242243
...
248
DMCA.com Protection Status