All Chapters of MANUSIA YANG TERPILIH (SERI LENGKAP).: Chapter 101 - Chapter 110

Di Dalam stadion Zeon terdengar dari mikrofon suara Host Karpenko yang berbicara membuka sambutan dalam turnamen Zeon."Selamat datang para penonton semua hari ini kita akan menyaksikan pertandingan yang telah beberapa hari ini kita tunggu bersama yaitu pertandingan final turnamen Zeon yang akan segera berlangsung sesaat lagi antara Samuel melawan Liem" Ucap Host Karpenko membuka acara di turnamen final dan kembali berkata"Siapakah di antara mereka berdua yang akan keluar menjadi juaranya ? Di satu sisi Samuel adalah juara bertahan pada tahun lalu sedangkan Liem adalah seorang petarung pendatang baru ! Akankah ada suatu kejadian yang akan kembali merubah sejarah di stadion Zeon ini pemirsa ? Kita saksikan saja bersama sama pertarungan turnamen Zeon ini" Ucap Host Karpenko yang kembali berbicara "Ya baik penonton semua di sebelah saya masih ditemani oleh kedua master yang selalu setia hadir dalam turnamen Zeon tahun ini yaitu Master Sule dan dan M

Di waktu yang sama di dunia kedua dalam stadion turnamen Zeon.Tampak Liem yang masih di atas arena baru saja berkata menyerah dalam pertandingan turnamen final zeon melawan Samuel membuat semua orang yang mendengar pernyataannya itu sontak terkejut dan lalu terdengar Samuel tersenyum sambil berkata ;"Mustahil yang kamu lakukan ? Apakah kamu sedang bercanda mengatakan semua itu ? Berhentilah bermain main dengan leluconmu itu dan segera keluarkan semua yang kamu miliki !" Ucap Samuel yang terlihat sangat kesal dengan pernyataan Liem.Tampak Liem yang hanya terlihat tersenyum dan menatap Samuel lalu membalikan badannya dan berjalan keluar dari arena.Samuel tampak semakin kesal dan berteriak menghentikan langkah kaki Liem sambil berkata ;"Hey berhentilah dan kita selesaikan ini semua secara jantan" Ucap Samuel kepada Liem yang tetap berjalan menuju keluar arena dan wasit Zein hanya terlihat terdiam tidak mengambil kepu

Di Dalam Dunia Kedua.Beberapa waktu kemudian masih di dalam dunia kedua tampak terlihat adanya suatu pesta yang berada di halaman rumah ketua Tesla.Di tempat tersebut terlihat seluruh orang dari para petarung Zeon dan juga beberapa orang dari akademi militer serta Wukong bersama bawahan dia terlihat mengikuti pesta tersebut.Tampak dari wajah mereka semua orang yang menghadiri pesta itu terlihat sangat bahagia.Mereka tampak saling mengobrol satu sama lain dan juga terlihat tertawa bersama.Akhirnya tidak terasa waktu pun berlalu tanda pesta pun akan berakhir terlihat orang orang dari akademi militer pun terlihat mengundurkan diri izin untuk kembali pulang terdengar Master Amori berbicara kepada Ketua Tesla yang ada di sekitar Liem dengan berkata ;"Ketua kami semua izin pamit untuk kembali pulang" Ucap Master Amori kepada Ketua Tesla."Baiklah terima kasih telah hadir dalam per

Di Akademi Militer tampak Paul yang sudah berada di Guild Akademi bersama Roberto, Andy dan Khan terlihat duduk bersama.Terdengar Andy berkata ;"Baiklah seperti biasanya kita akan berburu hewan spiritual langka lagi di hutan Monster" Kata Andy cukup kencang terdengar membuat orang orang yang ada di sekeliling melihat ke arahnya."Pelankan suaramu nanti kamu akan membuat orang orang yang lain akan ingin ikut bersama kita" Ucap Roberto menegur Andy."Maaf maaf" Kata Andy sambil tersenyum namun tiba tiba Takeshi datang menghampiri mereka lalu berkata kepada mereka"Apakah kalian akan pergi berburu kembali ?" Kata Takeshi bertanya kepada Andy dan teman temannya yang langsung melihat ke arah Takeshi"Apa urusanmu menanyakan itu ?" Ucap Khan menjawab dengan nada sinis kepada Takeshi yang tersenyum dan berkata kembali"Kalian ini seperti siapa saja bolehkah aku ikut berburu bersama kalian ?" Kata T

Masih Di dalam hutan monster.Tampak Paul, Roberto, Andy dan Khan yang masih terbang di ujung jurang dan terlihat para tikus raksasa baru saja masuk ke dalam perangkap mereka berempat yaitu menggiring para tikus raksasa itu ke dalam jurang dan tak lama terlihat kembali segerombolan burung yang cukup besar berdatangan ke arah mereka berempat."KWAAK" Suara sekumpulan burung yang cukup besar datang menghampiri mereka semua terlihat semakin mendekat dan mereka berempat pun terlihat cemas melihat apa yang baru saja akan datang ke arah mereka."Burung gagak raksasa sialan" Ucap Andy yang terlihat panik jelas dari wajahnya begitu juga dengan Paul, Roberto dan Khan."Sekarang bagaimana ini ?" Ucap Khan cemas melihat sekumpulan burung gagak besar itu yang semakin mendekat.Beberapa saat ketika sekumpulan burung itu mulai mendekati mereka berempat tiba tiba saja Paul mengeluarkan elemen Air yang menjadi tajam membunuh sebagian