Lahat ng Kabanata ng Puncak Kehidupan: Kabanata 1521 - Kabanata 1530

Orang ini tentu saja, seseorang dari Blood Cult.Dia adalah salah satu dari delapan belas anggota Blood Cult.Bersama dengan Kepala Cabang Blood Cult, mereka memasuki gerbang makam yang terbuka. Yang mengejutkan mereka, mereka bertemu dengan bahaya tidak lama setelah itu. Awalnya, Kepala Cabang Blood Cult mengira dia mengetahui kondisi di dalam makam dengan sangat baik. Semua orang sangat kecewa pada akhirnya karena Kepala Cabang mengatakan bahwa situasi di dalam makam benar-benar berbeda dari saat dia masuk sebelumnya. Dia belum pernah melihat yang seperti itu.Setelah itu, mereka mengalami situasi berbahaya yang sama seperti Alex Rockefeller dan yang lainnya, dikelilingi oleh serangga bercahaya.Segera, mereka kehilangan tujuh rekan mereka.Setelah itu, mereka dikejar oleh banyak raja hantu dan berakhir di dekat sungai darah saat melarikan diri.Pria ini secara tidak sengaja jatuh ke sungai darah.Ketika pria itu melihat Alex dan yang lainnya, dia tiba-tiba menyadari siapa orang-oran

“Aah!!!”"Apa itu? Apa itu?”“S*al! S*al! Senior, apa yang kita lakukan? Ini semakin serius. Di mana kita telah masuk?”Quincy Zoppins hampir gila.Mereka hanya di sini untuk menyerang sebuah makam. Paling-paling, mereka hanya akan mencuri beberapa benda pemakaman. Apakah formasi rumit seperti itu diperlukan? Makam siapa yang seperti ini? Sejak mereka masuk, mereka belum melihat apa pun yang termasuk dalam makam. Itu semua bohong."Diam!" Ekspresi wajah Zayne York menjadi serius. Sebagai pemimpin para Pengembara, apa yang belum pernah dia lihat sebelumnya?Namun, dia sejujurnya belum pernah melihat sesuatu seperti yang dia lihat kali ini. Dia bahkan belum pernah mendengar tentang itu sebelumnya.“Apa yang dilakukan peti mati itu tergantung di udara? Itu diikat ke delapan rantai. Sesuatu tampaknya disegel di dalam. Mungkinkah raja hantu terjebak di dalam?” Zayne bertanya.Begitu dia selesai berbicara, tiga rantai yang mencengkeram perahu mulai mengerahkan kekuatan.Semua orang bisa mel

"Lari. Cepat, lari!”"Cepat, senior!"Teriak Quincy Zoppins. Seluruh tubuhnya bergetar.Sebagian besar betisnya telah dipotong, dan dia kehilangan banyak darah. Pada titik ini, tidak mungkin dia berjalan sendiri. Secara alami, Zayne York adalah orang yang menggendongnya.Oleh karena itu, dia bisa melihat pemandangan di belakang semua orang dengan melihat ke atas.Dia bisa melihat sosok setinggi sepuluh meter berteriak di sungai darah dengan kepala terangkat.Orang itu tidak memiliki tubuh fisik tetapi dibentuk oleh air sungai darah. Namun, dia dikelilingi oleh roh-roh jahat yang tak terhitung jumlahnya.Kaisar hantu telah memanggil roh-roh jahat ini. Namun, dari ekspresi ganas di wajah mereka, dan bagaimana mereka berteriak begitu menantang, orang dapat mengatakan bahwa mereka sebenarnya tidak dikendalikan oleh kaisar hantu. Sebaliknya, itu karena mereka tidak punya pilihan.Terlebih lagi, ketika kaisar hantu membuka mulutnya, roh-roh jahat yang tak terhitung jumlahnya tersedot ke dala

Ini…Kecepatan gila dan permukaan telapak tangan yang besar membuatnya mustahil untuk menghindar!‘Berdengung...’Dorothy Assex menembakkan panah, dan energi spiritualnya menyebabkan ledakan.Namun, itu tidak efektif.Jika raja hantu sama dengan Ahli Jiwa Baru Lahir, maka kaisar hantu sama dengan ahli Deep Mystique yang bahkan lebih kuat. Bagaimana mereka bisa mengalahkan itu?"Mantra Vanguard!” Freya Mayer mengeluarkan Dragon Soul Wood miliknya.Dia siap untuk menggunakan keuntungan garis keturunan keluarganya untuk menekan kaisar hantu.Sayangnya, sebelum dia bisa menyelesaikan mantranya, dia dihancurkan ke tanah oleh tekanan besar padanya.Adegan ini membuat orang-orang di lorong tercengang. Waltz Fleur dan Maya Howards bahkan sulit bernapas."Armor Mistik!" Pada saat penting hidup dan mati, sisa-sisa Chaos Bead Alex Rockefeller di istana pikirannya akhirnya bereaksi.‘Berdengung!’Setelah getaran, kekuatan luar biasa mengelilingi seluruh tubuh Alex.Itu dengan mudah memblokir t

"Jam berapa sekarang?""Ini hampir jam lima."“Jika kita berada di luar, kita pasti sudah melihat siang hari.”“Tadi benar-benar menegangkan dan hampir berakhir bencana. Jika Tuan Rockefeller tidak memiliki kemampuan seni bela diri yang luar biasa seperti Guru Kultivasi, dan fakta bahwa dia bahkan lebih kuat dari ayahku, kita semua pasti sudah mati bersama di tempat ini.”"Jika William benar-benar kembali ke sini sendirian, dia akan berada dalam masalah besar jika rintangannya seperti ini!"Di makam raksasa, di bawah setengah menara yang tersisa, Alex Rockefeller dan yang lainnya mengubur tubuh Darven Mikail. Kenneth Sunder, Quincy Zoppins, dan Zayne York meminum minuman keras yang mereka bawa dan makan daging kering sambil mengobrol.Susan Hunter masih merasa bersalah. Dia duduk di depan kuburan dan tidak bergerak sama sekali.Dorothy dan Freya Mayer memulihkan energi mereka.Waltz Fleur dan Maya Howards sesekali melirik Dorothy lebih tepatnya Bibi. Untuk beberapa alasan, mereka masih