Semua Bab Cinta Berbeda Kasta : Bab 11 - Bab 13
13 Bab
BAB 11
Baju kemeja kotak-kotak biru panjang dan celana jins hitam kini dikenakan oleh Harry memberi gambaran bahwa teman laki-laki yang dibawa Vera itu berasal dari keluarga yang sederhana, walaupun sepintas pak Ganjar sudah bisa mengetahui bahwa semua pakaian yang dikenakan oleh Harry berasal dari brand yang murah atau brand KW. Yang paling mencolok terlihat dari sepatu sportnya yang sudah usang, akan tetapi dari bekas-bekas kerusakan sepatu tersebut pak Ganjar memperkirakan bahwa Harry merupakan seorang pekerja keras. "Hello Harry, apa kabar ?" Sambutan hangat keluar dari pak Ganjar dengan tersenyum lebar. "Baik Om" jawab Harry sambil berjalan menghampiri pak Ganjar dan saling berjabat tangan. "Ini yah yang kemarin aku senggol motornya, dan saat ini lagi diperbaiki di bengkel" jelas Vera. "Oh begitu ya, ayo Harry duduk dulu disini" pak Ganjar mempersilahkan tempat duduk yang ada disamping
Baca selengkapnya
BAB 12
Waktu kini menunjukan sudah pukul 15.00 Waktu Indonesia Barat, tawaran Vera tentang team marketing di perusahaannya kepada harry berlanjut pada penjelasan tentang tehnis dan sistem kerjanya, bahkan sampai menjelaskan fasilitas yang akan didapat ketika harry jika mau bekerja diperusahaan Vera dan tentunya cukup menggiurkan, bahkan setumpuk surat lamaran kerja dikolong meja HRD disini (ia adalah seseorang yang tadi sempat mengusir Harry) sudah mencapai ratusan orang dengan kriteria yang sudah ditentukan, menandakan bahwa banyak orang yang mengidamkan untuk bisa bekerja di perusahaan Vera yang sangat bonafit ini. “Kamu tidak salah ?” harry sedikit mengerutkan dahinya.Walaupun tahu bahwa bila Harry menerima tawaran tersebut ini bisa sangat menguntungkan bila dibandingkan dengan kerjaannya sehari-hari, akan tetapi Harry merasa tidak tertarik bekerja disaini.Harry lebih berfikiran kepada hal yang bebas tanpa sebuah ikatan yang bisa membatasin
Baca selengkapnya
BAB 13
"Aaa... !" Teriak Vera seketika membuka mata dan terbangun dari tidurnya. "Alhamdulillah, untung semua hanya mimpi" ucap Vera.Waktu menunjukan pukul 02.00 Pagi, Vera duduk bersandar pada bantalnya sambil memeluk bantal guling yang dipegangnya dengan erat, sedikit tetesan Ari matanya ternyata nyata mengalir dipipinya, menggambarkan sebuah kerinduan sangat mendalam kepada bundanya yang sudah enam bulan lebih belum bertemu sejak terakhir dia pulang ke Jakarta pada saat hari raya idul Fitri tahun kemarin. Yang menjadi sangat membingungkan Vera adalah ketika Harry masuk dalam mimpinya, mungkinkah ada sebuah pertanda ?Penelitian menuliskan bahwa mimpi adalah pemenuhan terselubung dari keinginan yang tertekan, juga menggambarkan dua komponen berbeda, yakni konten nyata atau gambar aktual dan konten laten atau makna tersembunyi. Selain dari pada itu yang berperan aktif dalam sebuah mimpi adalah emosi dan pikiran alam bawah sadar, maka hal yang s
Baca selengkapnya
Sebelumnya
12
DMCA.com Protection Status