[POV Arina]"Hati yang berbunga pada pandangan pertama....""Oh, Tuhan tolonglah, Arin cinta Andree....""Hahaha... Ibu kenapa ikutan nyanyi sih?""Biar lagumu cepat selesai. Sudah hampir jam delapan itu.""Serius???"Aku melihat jam dinding di kamarku. Astaga!! Jam delapan kurang seperempat. Waduh, bagaimana ini? Lima belas menit lagi 'Teng!' jam kerja kantor dimulai. Aku tidak pernah terlambat masuk kantor, kecuali aku ada pekerjaan di luar dari pagi.Dengan tergesa aku menyelesaikan dandananku, menyemprotkan parfum, mengenakan jaket, dan mengambil tasku."Hpmu ketinggalan ini.""Eh, iya. Hehehe. Makasih, Bu. Berangkat dulu ya," pamitku pada Ibu yang memandangku sambil geleng-geleng kepala."Kalau lagi kasmaran memang begitu ya, mandi saja satu jam, dandan lima jam, memikirkan dia 24 jam.""Ah, Ibu hiperbola," kataku tersipu malu. "Sudah ya, nanti aku terlambat. Daaah"."Hati-hati, Nak. Orang kantor pasti maklum kok sama yang baru jadian. Hehehehe."Sejak kemarin malam Ibu meledekku
Terakhir Diperbarui : 2021-07-22 Baca selengkapnya