Bab 57. Ryuji
"Makan? Kamu aja belum sapu halaman! Sadar diri dong, enak aja bangun tidur langsung makan," Nakura bersidekap dada. Aoi kembali berdiri. "Kenapa gak kamu aja yang mengerjakan semuanya? Takut capek? Apa memang semua hidupmu selalu enak dan santai?" Aoi kembali melempar pertanyaan yang menampar Nakura saat itu juga, dirinya tak bisa di pojokkan terlalu mudah. Nakura terdiam. 'Berani banget Aoi? Gak, aku kan paling kuat disini. Aku adalah bos, dan Aoi hanya budak ku,' batin Nakura. "Oh, udah lupa ya sama kata-kataku?" Nakura bertepuk tangan dua kali dan datanglah 4 anak buahnya. Aoi menjaga ancang-ancang. "Mau apalagi?" tanyanya dengan nada ketakutan. "Ambil aja deh bayinya. Di suruh gak mau," Nakura memutar bola matanya malas. "Iya! Aku mau nyapu halaman. Minggir kalian, aku lewat kasih jalan lah," Aoi sedikit sensi, 4 anak buah Nakura itu malah bersiul menggodanya. "Kalau di liat-liat cantik j
Read more